Kader hingga Jajaran Pengurus Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Banyuwangi menyatakan solid dan satu suara untuk kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum yang sah DPP Demokrat. Bukan kepada Moeldoko yang terpilih sebagai Ketum versi KLB.
- Pemkab Banyuwangi Sebut Menikahkan Korban Rudapaksa dengan Pelaku Bukan Solusi
- Banyuwangi Alokasikan Rp 258 Miliar Bayar PPPK, 97 persen untuk Guru dan Tenaga Kesehatan
- Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi, Pj Gubernur Adhy Komitmen Kawal PTSL
Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto menyebut bila di Banyuwangi tidak ada kader ataupun pengurus partai yang membelot ke kubu Moeldoko. Seluruh kader solid bersatu untuk kepemimpinan AHY sebagai Ketum DPP Demokrat yang sah.
"Kita berkumpul ini menyatakan kesatuan dan tetap loyal kepada AHY sebagai Ketua Umum DPP Demokrat. Tidak ada tawar menawar lagi," tegas Michael usai acara dialog interaktif bersama kader dan pengurus Demokrat dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (12/3).
Seluruh kader di Banyuwangi akan melawan terhadap siapapun yang ingin mengambil alih kepemimpinan AHY sebagai Ketum DPP Demokrat, tambahnya.
Beberapa kader Demokrat Banyuwangi, lanjutnya, ada yang memiliki kemampuan kekebalan tubuh (Debus). Mereka, kata dia, siap dibutuhkan bila sewaktu-waktu dipanggil oleh DPP untuk mengamankan Agus Harimurti Yudhoyono.
"Mereka ini adalah kader Demokrat yang mengatraksikan aksi kebal senjata tajam, ada 20 orang. Mereka siap kapanpun sewaktu-waktu dibutuhkan oleh DPP," sebutnya.
Salah satu Pendekar Debus, Sholehuddin (39) mengaku, bila atraksi yang biasa dilakukan oleh anggota Debus diantaranya atraksi bakar tubuh, makan paku, kebal senjata tajam, dan berguling diatas tumpukan pecahan beling.
"Kami menampilkan atraksi Debus itu bukan sombong-sombongan, tapi kami ingin menyatakan DPC Partai Demokrat Banyuwangi siap setiap saat jika diperlukan akan berangkat ke Jakarta," ungkapnya.
- Pemkab Banyuwangi Sebut Menikahkan Korban Rudapaksa dengan Pelaku Bukan Solusi
- Banyuwangi Alokasikan Rp 258 Miliar Bayar PPPK, 97 persen untuk Guru dan Tenaga Kesehatan
- Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi, Pj Gubernur Adhy Komitmen Kawal PTSL
ikuti update rmoljatim di google news