MUI Akan Deklarasi Gerakan Nasional Minimalkan Kawin Dini

Foto ilustrasi/Net
Foto ilustrasi/Net

Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan menggelar Seminar Nasional dan Deklarasi Gerakan Nasional Pendewasaan Usia Perkawinan, hari ini Kamis (18/3) secara virtual. 


Kegiatan yang bekerja sama dengan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) serta beberapa kementerian terkait ini akan dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB.

Ketua Bidang Perempuan, Remaja, dan Keluarga Majelis Ulama Indonesia (PRK MUI), Prof Dr Amany Lubis mengatakan, deklarasi dilakukan sebagai bentuk komitmen pihaknya terhadap upaya pendewasaan usia perkawinan dan peningkatan kualitas keluarga.

"Seminar ini dicanangkan guna menanggapi meningkatnya angka pernikahan usia dini selama masa pandemi pada 2020 di Indonesia," kata Amany Lubis diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (17/3). 

Berdasarkan data Peradilan Agama, sepanjang Januari sampai Juni 2020, lalu terdapat 34 ribu permohonan dispensasi kawin. Permohonan tersebut lantaran salah satu atau kedua calon mempelai belum memasuki usia pernikahan (19 tahun). 

Amany menyebutkan, persoalan pernikahan anak ini acapkali disebabkan karena minimnya aktivitas di tengah pandemi lantaran kegiatan sekolah yang ditutup, hingga muncul ragam persoalan ekonomi keluarga di tengah situasi pandemi. 

Selain seminar, Amany juga menyebut akan ada Deklarasi Gerakan Nasional Pendewasaan Usia Perkawinan Untuk Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia.

"Deklarasi ini dilaksanakan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang disebabkan oleh ketidaksiapan dan ketidakcakapan sehingga perkawinan tidak meninggalkan generasi yang lemah, sesuai dengan tuntunan Alquran dan sunnah," jelasnya. 

MUI, imbuh Amany, dengan tegas menyatakan tujuan perkawinan adalah untuk membentuk kemaslahatan keluarga, umat dan bangsa, yang pada gilirannya akan terwujud generasi Indonesia yang saleh, unggul, dan berdaya saing.

Dalam seminar dan deklarasi itu, Wakil Presiden RI KH Maruf Amin akan menyampaikan pidato kunci bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Agu Bintang Darwamati. 

Ketua Umum MUI KH Miftachul Akhyar juga akan hadir langsung secara virtual di Kantor MUI Pusat untuk menyampaikan pidato dalam pencanangan deklarasi ini.


ikuti update rmoljatim di google news