Prokes Tetap Jadi Senjata Utama Melawan Covid-19 Meski Sudah Divaksin

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto/Ist
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto/Ist

TNI-Polri terus mensosialisasikan Indonesia bebas pandemi Covid-19. Dalam sinergi tersebut perlu penanganan yang serius, ekstra dan berkelanjutan. Hal ini menjadi tanggung jawab bersama dalam memberikan perlindungan terhadap kesehatan masyarakat.


Demikian yang dilakukan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Setelah dari Semarang, Jawa Tengah, keduanya kembali memimpin serbuan vaksinasi bagi prajurit TNI, anggota Polri serta masyarakat di Kota Surabaya, Jawa Timur.

Di Surabaya, Panglima TNI dan Kapolri langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat di Puskesmas Kecamatan Gayungan, Surabaya, Jawa Timur. 

Adapun jumlah masyarakat yang akan melaksanakan vaksinasi sejumlah 150 orang dengan melibatkan tenaga medis sebagai vaksinator sejumlah 27 orang.

“Walaupun telah divaksin, namun masker tetap digunakan dengan benar, disiplin protokol kesehatan harus tetap menjadi bagian dari kebiasaan kita sehari-hari, karena disiplin protokol kesehatan adalah senjata utama kita melawan virus Covid-19,” ungkap Marsekal Hadi, Kamis (18/3).

Kemudian Panglima TNI dan Kapolri melanjutkan kegiatan menuju Mapolda Jawa Timur. Di Polda Jawa Timur, Panglima TNI dan Kapolri juga meninjau agenda vaksinasi bagi Prajurit TNI dan Anggota Polri, sebanyak 860 personel TNI-Polri menjadi target vaksinasi.

Personel TNI-Polri menjadi prioritas dalam program vaksinasi, karena setelah menerima vaksin tentunya para prajurit tersebut akan lebih optimal dalam melaksanakan program pemerintah, baik itu dalam pelaksanaan PPKM skala mikro, maupun sebagai petugas tracing kontak erat yang akan terjun langsung di tengah masyarakat.

“Vaksinator TNI-Polri juga akan dikerahkan untuk membantu pelaksanaan vaksinasi pada puskesmas-puskesmas yang membutuhkan. Sedangkan para Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga dan Bhabinkamtibmas juga dapat membantu puskesmas-puskesmas di setiap daerah dalam melaksanakan tracing kontak erat,” jelasnya.

Diharapkan semua unsur mendukung program vaksinasi nasional guna membentuk kekebalan komunitas yang dibutuhkan dalam upaya menekan pandemi. 

Hadi menegaskan, TNI-Polri akan terus membantu pemerintah mempercepat pelaksanaan program vaksinasi nasional dengan mengerahkan tenaga vaksinator TNI dalam membantu pelaksanaan vaksinasi.