Ada Tanggungan Administrasi, Calon Kades Petahana Dipastikan Gugur

Ilustrasi / net
Ilustrasi / net

Calon Kepala Desa (Kades) petahana harus menyelesaikan segala tanggungan administrasi di desanya. Hal tersebut untuk menentukan lulus tidaknya calon tersebut.


Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang dijadwalkan tanggal 20 Oktober dilaksanakan serentak di Bondowoso itu akan diikuti 171 dari 209 desa yang ada di Bondowoso, kemungkinan besar akan banyak calon petahana yang akan kembali maju.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Haeriyah Yulianti, menegaskan bahwasannya untuk calon kades petahana yang sedang menjabat dan akan kembali mencalonkan diri harus menyelesaikan tanggungan pelaksanaan DD/ADD maupun pajak di wilayahnya.

"Tanggungan tersebut sebagai salah satu syarat mereka lolos tahap administrasi," uarnya, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Selain menjadi persyaratan administrasi, tanggungan tersebut juga tertuang dalam Peraturan Bupati (Perbup) Bondowoso.

"Hal tersebut sudah ada di perbup, jadi harus diselesaikan," ungkapnya.

Haeriyah menyampaikan, tanggungan pelaksanaan DD/ADD yang telah diserap desa, hanya inspektorat yang mengetahui detail masing-masing daerah yang belum menyelesaikan, karena inspektoratlah yang memiliki kewenangan audit.

"Saya belum tahu desa mana saja yang masih memiliki tanggungan, karena itu kewenangan inspektorat," terangnya.

Ia menambahkan, kegiatan desa dalam setahun yang belum terlaksana namun SPJ nya rampung, itu termasuk administratif yang harus diselesaikan.

"Biasanya SPJ nya selesai namun pelaksanaannya belum, itu harus direalisasikan dahulu," ucapnya.

Adapun terkait tanggungan pajak, yang dimaksud yakni pajak yang sudah dipungut ke masyarakat dan digunakan. 

Sepanjang pajak tak digunakan Kades maka itu bukan tanggung jawab Kades. Itu merupakan tanggung jawab masyarakat  karena pemerintah desa hanya penarik saja. 

"Ketika pajak itu sudah ditarik dari warga dan uangnya digunakan itu jadi tanggungan.  Tapi kalau pajak yang ada di masyarakat itu bukan tanggungan dia," tutupnya.(gik)