Benda mirip rudal jatuh secara perlahan ke laut, kejadian itupun viral setelah salah satu warga berhasil mendokumentasikannya, kemudian diunggah ke beberapa grup di facebook. Salah satunya juga diunggah di grup Facebook Info Warga Situbondo (IWS).
- Kooperatif Terhadap Proses Hukum PKPU, PTPN X Berkomitmen Wujudkan Kesejahteraan Karyawan dan Pensiunan
- Target Diturunkan, Bapenda Bangkalan Optimis PAD Penuhi Target
- Rugikan Negara Rp 2,6 M, Tiga Tersangka Pengguna Faktur Palsu Diserahkan Kejari Sidoarjo
Dalam penjelasannya disebutkan,. unggahan disebutkan, jika fenomena langka itu terjadi di perairan laut Jangkar, Situbondo, Jawa Timur.
Beragam tanggapan dilontarkan warganet di kolom kometar, dari yang serius menganggap itu adalah beda luar angkasa semacam UFO, hingga komentar candaan jika benda jatuh itu adalah rudal dari negara Israel, yang nyasar ke Indonesia. Bahkan ada warganet yang berkomentar jika itu adakah pertanda pandemi korona akan segera berakhir. Amin.....
Video itu diunggah pada Jumat (21/5) oleh akun Kh Popeye Watermelon, hingga Sabtu (22/5) sudah ada 207 komentar, 136 dibagikan, serta mendapatkan 256 like.
Pantauan Kantor Berita RMOLJatim di grup Facebook IWS, dari berbagai komentar terkait video berdurasi 20 detik ini, ada beberapa komentar warganet yang dianggap rasional. Komentar akun Nanda Co misalnya, yang menulis di kolom komentar, 'Mungkin sisa balon udara tanpa awak tradisi tahunan Ponorogo'.
'Kalau tidak salah itu balon udara, biasanya tradisi warga Ponorogo kalau hari raya melepas balon udara yang diberi petasan' tulis akun Luthan Asther. Namun kedua komentar itu dibantah oleh warganet lainnya, dengan alasan saat ini angin dari timur sementara Ponorogo berada ratusan kilometer di arah barat. 'Situbondo ga ada yg bikin gitu tan, dr ponorogo kesni ga mungkin skrng angin dr timur' tulis akun Kh Popeye Watermelon.
Selebihnya, warganet justru menanggapi dengan komentar lucu dari unggahan video itu. 'Roket Hamas nyasar lurr' tulis akun Hariyanto Soga. 'Tandanya Palestina menang itu lur takbir, Allahu akbar' tulis Guffron Purnama Aji.
Sementara itu, Bustomi salah satu warga Desa/ Kecamatan Jangkar, Butomi, membenarkan adanya fenomana itu. Bahkan dirinya mengaku berada di lokasi saat kejadian tersebut, meski tidak bisa mengabadikan karena sedang tidak membawa ponsel android.
"Kalau kejadiannya saya sempat lihat mas, itu panjangnya kurang lebih 5 sampai 8 meter kira-kira. Ya jatuh ke laut tetapi pelan, kalau itu benda semacam roket atau barang yang terbuat dari logam kemungkinan jatuhnya kan cepat. Saya menduga itu benda terbuat dari barang yang ringan sekali, karena jatuhnya cukup perlahan," jelasnya saat ditemui Kantor Berita RMOLJatim di rumahnya, Sabtu, (22/5)
Masih menurut Bustomi, saat jatuh dan tenggelam ke air juga tidak ada suara ledakan. Meski diajui olehnya, kejadian itu jadi perhatian seluruh warga yang saat itu berada di bibir pantai.
- Demi Kelancaran Angkutan Nataru, KAI Daop 8 Surabaya Lakukan Perawatan Rel Kereta
- Peduli Kesehatan Lansia, Para Relawan Adakan Senam Sehat dan Bagi-Bagi Jamu di Malang
- Waspadai Puncak Omicron, Bupati Kediri Minta Warganya Tetap Patuhi Prokes
