DPD Golkar Jatim menyatakan komitmennya untuk mendukung kepemimpinan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak di Jawa Timur hingga akhir periode.
- Partai Golkar Kota Probolinggo Gelar Pertemuan Tertutup Dengan PKS
- Lewat Bapemperda, 2 Fraksi Gagas Raperda Kawasan Tanpa Rokok
- Aspirasi Kader Golkar, Sarmuji Diusulkan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
Hal itu dikatakan oleh ketua DPD Golkar Jatim, Sarmuji usai bertemu dengan rombongan petinggi DPP Demokrat Jatim di Jalan Ahmad Yani Nomor 1 Surabaya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin malam (7/6).
Meski demikian, Sarmuji menegaskan, bahwa tidak menutup kemungkinan bahwa Golkar akan mencalonkan figur lain di Pemilihan Gubernur 2024 mendatang.
"Selanjutnya masih banyak sekali kemungkinan. Masih ada Bu Khofifah yang bisa jadi mencalonkan diri lagi. Masih ada orang-orang yang baik-baik yang bisa dicalonkan untuk memimpin Jawa Timur. Belanda masih jauh," ujar Sarmuji.
Namun, sebelum pernyataan itu keluar, Sarmuji sempat mengungkapkan jika kedua partai selama ini sudah beberapa kali bersama dalam kontestasi Pilkada hingga tingkat daerah. Sehingga, kedua parpol bersepakat untuk terus mengawal pemerintahan kepala daerah terutama yang diusung Golkar-Demokrat.
"Setelah kita hitung-hitung, banyak juga kerjasama koalisi kita di tingkat Kabupaten/Kota, Demokrat bersama Golkar," ungkapnya.
Sementara itu, Plt Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak mengungkapkan hal serupa. Kedua parpol telah menjalin banyak kerjasama baik di Pilgub Jatim maupun Pilkada beberapa waktu lalu. Baik di 2018 maupun 2020 saat Pilkada serentak.
"Banyak juga Bupati/Wali Kota yang merupakan kolaborasi dari kami. Partai Demokrat dan Golkar yang mudah-mudahan, sinerginya bisa sampai ke Kabupaten/Kota menjalankan amanah dengan baik," ungkap Emil yang juga Wakil Gubernur Jatim.
- JKSN Jatim Deklarasikan Dukungan Khofifah-Emil Dua Periode
- Partai Golkar Kota Probolinggo Gelar Pertemuan Tertutup Dengan PKS
- Lewat Bapemperda, 2 Fraksi Gagas Raperda Kawasan Tanpa Rokok