Kejaksaan Tinggi Jawa Timur bersama Kejari Surabaya dan Kejari Tanjung Perak menggelar vaksinasi massal di Gedung Islamic Center, Jalan Dukuh Kupang Surabaya, Rabu (13/7).
Vaksinasi dimulai pada pukul 07.00 WIB dan dibuka oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Mohamad Dofir, SH.,MH dalam rangka menyambut Hari Adhyaksa Ke-61 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Ke-21.
"Alhamdulillah, program Adhyaksa Peduli Vaksin ini mendapat animo dari masyarakat. Ada 3000 dosis yang kami siapkan," terangnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim usai membuka pelaksanaan vaksin.
Dijelaskan Dofir sapaan akrabnya, pelaksanaan vaksin ini dilakukan oleh 60 tenaga medis.
"Hari ini masyarakat menerima vaksin Sinovac dosis pertama. Jadi khusus bagi yang belum pernah vaksin saja," ujarnya.
Meski telah di vaksin, Dofir berharap agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dan mentaati peraturan pemerintah dalam pelaksanaan PPKM Darurat.
"Tetap mematuhi protokol kesehatan, tetap menjaga jarak, memakai masker, itu berharap selalu ditepati, dan juga tidak melakukan mobilitas sepanjang pelaksanaan PPKM Darurat," imbaunya.
Selain bagi masyarakat umum, vaksin ini juga diberikan bagi keluarga besar Kejaksaan maupun wartawan hukum, khususnya di Surabaya.
"Semoga dengan vaksin ini akan memperkuat Herd Immunity kita. Karena kami (Kejaksaan) maupun wartawan juga rentan dengan penularan covid. Karena berinteraksi dengan publik," ungkapnya.
Sementara itu, Noviyanto Aji salah seorang wartawan senior di Surabaya yang ikut menerima vaksin dosis pertama ini, mengapresiasi pelaksanaan vaksin yang digelar Kejaksaan Jatim dan jajarannya.
"Cara kerjanya sistimatis, tadi saya lihat ada 3 Gelombang, sehingga tidak menimbulkan kerumunan. Dan yang lebih penting adalah dilaksanakan dengan prokes yang ketat. Masyarakat juga dimanjakan dengan diberi vitamin gratis maupun konsumsi,' ujarnya.
Dengan vaksin pertama ini, Noviyanto yang juga wartawan di Kantor Berita RMOLJatim ini berharap agar pada pelaksanaan vaksin selanjutnya juga digelar seperti hari ini
"Tadi sih tertulis di surat vaksin, dosis kedua tanggal 10 Agustus. Saya berharap dilaksanakan seperti hari ini, tertib dan tidak berkerumun,"tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Panggil Petinggi PT PAL, Kejati Jatim Dalami Dugaan Korupsi Proyek IM-4
- Jadi Tersangka Korupsi Proyek Kongo, Kejati Jatim Tahan Mantan Dirut INKA
- Kejati Jatim Periksa Saksi dari PT INKA Dugaan Proyek Fiktif di Kongo, Pinjam Tempat di Madiun