Sepuluh Nominasi Lomba Video Kreatif Usaha Ekonomi Perdesaan 2021 Jatim yang Wajib Ditonton

Sepuluh desa di Jawa Timur masuk nominasi lomba Video Kreatif Usaha Ekonomi Perdesaan 2021 yang digelar Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Provinsi Jawa Timur.

Baca Juga

48 Ribu Masyarakat Jatim Meriahkan Jalan Sehat 1 Muharram 1445 H, Gubernur Khofifah: Momentum Penguat Persaudaraan dan Persatuan
Pasca Kebakaran, Pemkot Surabaya Koordinasi Dengan PD Pasar Surya untuk Penataan Pasar Kembang
Cegah Penyebaran Covid-19, Seluruh Petugas KPU Surabaya Swab Tes

Ke-10 nominasi video kreatif itu yakni dari :

1. Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi

https://youtu.be/_tJCQzG9BuI

2. Desa Serang Kecamatan Panggungrejo Kabupaten Blitar

https://youtu.be/BvJcH19H2rc

3. Desa Sungunlegowo Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik

https://youtu.be/qjCzmUlB72E

4. Desa Penanggal Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang

https://youtu.be/BYmQnAanEa4

5. Desa Pait Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang

https://youtu.be/q-B3FUq_n-Y

6. Desa Ketapanrame Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto

https://youtu.be/gFlVAHG9Aos

7. Desa Sidomulyo Kecamatan Ngadirojo Kabupaten Pacitan

https://youtu.be/rjyPXazFjxU

8. Desa Kejapanan Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan

https://youtu.be/15s7nFK9aeY

9. Desa Gamping Kecamatan Suruh Kabupaten Trenggalek

https://youtu.be/knVyAzlUl_8

10. Desa Ngunut Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.

https://youtu.be/3d2v3Als-rs

Sepuluh video dari 10 desa tersebut adalah hasil seleksi administrasi dari total 41 video yang masuk ke meja panitia.

"Hingga saat ini masih 6 desa yang baru mendapat penilaian lapangan. Empat desa sisanya dijadwal ulang karena terdapat kebijakan PPKM Darurat," kata Ketua Tim Penilai lomba Video Kreatif Usaha Ekonomi Perdesaan 2021, Endah Binawati, melalui rilisnya yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (22/7).

Selanjutnya, tim penilai akan melakukan penilaian lagi untuk memilih 5 juara (juara 1, juara 2, juara 3, juara harapan 1, dan juara harapan 2), serta 1 video favorit berdasarkan like terbanyak di akun youtube.

Penilaian lomba video kreatif dengan tema "Challenge Economic Creative" ini mengacu pada 2 unsur yakni teknis atau sinematik mencakup teknis Pengambilan Gambar, ilustrasi audio atau Skoring musik, narasi (voice over), set lokasi (Property/Wardrobe), teknik editing hingga ketepatan durasi video.

"Sementara unsur non teknis atau naratif mencakup orisinalitas ide, kreatifitas ide, kesesuaian tema, alur cerita video yang menarik, pesan yang disampaikan komunikatif, dan ketepatan waktu pengiriman," terang Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Ekonomi Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Provinsi Jawa Timur ini.

Lomba Video Kreatif Usaha Ekonomi Perdesaan dimaksudkan sebagai

wahana untuk memberikan apresiasi positif dan penghargaan kepada Pemerintah Desa yang telah melakukan pembinaan dan pengembangan ekonomi masyarakat dan usaha ekonomi desa dengan kreatif.

Sementara itu, ada 4 tujuan yang ingin diraih DPMD Provinsi Jatim melalui lomba video kreatif tersebut. Pertama untuk mengetahui kegiatan perekonomian pedesaan dalam pengelolaan usaha ekonomi produktif berdasarkan potensi desa, kedua melakukan pembinaan terhadap pengembangan perekonomian pedesaan.

Ketiga mendorong usaha ekonomi perdesaan untuk berkreasi dalam pengelolaan usaha ekonomi produktif, promosi dan pemasaran sehingga menghasilkan produk unggulan yang dapat menggerakkan perekonomian desa, dan keempat memberikan penghargaan kepada pemerintah desa yang telah memberikan motivasi serta mengoptimalkan prakarsa dan kreativitas masyarakat dalam upaya penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan manusia.

BERITA LAINNYA