Sebanyak 140 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Basyariah di Desa Kenongorejo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun mendapat suntikan vaksin sinovac dosis ke-1, Kamis (12/8).
- Golkar Siapkan Kandidat Calon Walikota Madiun di Pilkada 2024
- PDIP Mulai Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup Madiun
- 340 Alfaexpress Tersebar di Jalur Mudik, Siap Penuhi Segala Kebutuhan Perjalanan
Vaksin tersebut diberikan oleh Polres Madiun melalui program vaksin merdeka yang bertujuan menciptakan kekebalan komunal di Kabupaten Madiun, khususnya pada lembaga keagamaan dan lingkungan pondok pesantren.
"Kami ingin memastikan para santri dapat menimba ilmu di Pondok Pesantren ini dengan aman dan terhindar dari bahaya Covid-19, kami berharap seluruh santri selalu sehat" kata Kapolres Madiun AKBP Jury Leonard, dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Lebih lanjut mantan Kapolres Grobogan ini mengatakan, peran serta tokoh agama, Kyai dan santri sangat dibutuhkan pemerintah dalam mensukseskan program vaksinasi nasional demi terwujudnya herd immunity di Indonesia khususnya di Kabupaten Madiun.
"Saya berharap kepada saudara-saudara saya para kyai, para ulama, para guru, dan seluruh pendidik, masyarakat, untuk bahu membahu melawan pandemi ini dengan Vaksin dan penerapan Protokol Kesehatan yang baik," ungkapnya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes Al Basyariah KH. Mustakim Basyari menuturkan, pihaknya sangat berterima kasih atas terselenggaranya vaksinasi kepada para santrinya.
Menurutnya, vaksinasi itu sangat penting untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan kekebalan tubuh santri terharap Covid-19. Terlebih, vaksin yang digunakan telah di setujui MUI dan telah dinyatakan Halal dan Aman.
- Golkar Siapkan Kandidat Calon Walikota Madiun di Pilkada 2024
- PDIP Mulai Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup Madiun
- 340 Alfaexpress Tersebar di Jalur Mudik, Siap Penuhi Segala Kebutuhan Perjalanan