Kapolda Jatim Tinjau Vaksinasi Komunitas Masyarakat Papua di Surabaya

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyempatkan diri berinteraksi dengan masyarakat Papua di Surabaya saat vaksinasi/Ist
Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyempatkan diri berinteraksi dengan masyarakat Papua di Surabaya saat vaksinasi/Ist

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta didampingi Pejabat Utama Polda Jatim dan Kapolrestabes Surabaya, melakukan pengecekan pelaksanaan vaksinasi Merdeka kepada Komunitas Masyarakat Papua (KMP) di Surabaya, Kamis (12/8).


Kegiatan vaksinasi yang digelar di GPDI Lahai Roi, Surabaya ini bertujuan untuk mencegah penularan Covid-19 dan upaya mewujudkan herd immunity di Jawa Timur.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta mengucapkan terimakasih kepada bapak Pendeta dan masyarakat yang mau datang, dan mau divaksinasi. Serta mendukung program-program dari pemerintah untuk menimbulkan atau mewujudkan herd immunity. 

"Karena kita ketahui bahwa dalam penanggulangan covid-19, selain melaksanakan protokol kesehatan 5M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas, juga vaksinasi sebagai salah satu cara untuk mencegah dalam rangka menangani covid-19," kata Irjen Nico Afinta dikutip Kantor Berita RMOLJatim. 

Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada Tenaga Kesehatan (Nakes) yang sudah hadir membantu jalannya vaksinasi, sehingga bisa berjalan lancar. 

"Kedepan tentunya setelah vaksinasi, setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat juga untuk masyarakat Papua adalah patuh protes," ujarnya. 

Sesuai Instruksi Mendagri No 30/2021, masih Nico, dalam pelaksanaan PPKM wilayah aglomerasi di Jatim ada beberapa tingkat level. Pertama, Level ke 2 ada 1 wilayah, level 2 ada 19 wilayah dan level 4 ada 18 wilayah.

"Kota Surabaya sendiri masuk dalam level empat, namun ada beberapa percobaan di dalam membuka mall, membuka beberapa tempat-tempat seperti pasar dan sebagainya. Namun ada salah satu syaratnya yaitu menunjukkan kartu vaksin,"  ungkapnya.

"Sehingga dengan vaksinasi sekarang ini, untuk masyarakat Papua bila ingin melakukan kegiatan aktivitas ekonomi bisa terbantu dengan hal ini," tambah Nico Avinta.

Lebih lanjut, Kapolda juga menyampaikan permohonan dukungan kepada masyarakat, dalam mensukseskan program-program pemerintah, yaitu vaksinasi. 

"Ayo masyarakat Jawa Timur datang ke gerai-gerai yang dimiliki oleh pemerintah di puskesmas maupun datang ke tempat gerai-gerai vaksinasi Polri ataupun TNI. Harapannya, seluruhnya masyarakat di Jawa Timur bisa divaksin, dan sampai sekarang kita masih menunggu beberapa vaksin yang akan datang. Total yang sudah divaksin sesuai dengan target kita sudah mencapai 24 persen," paparnya. 

"Dari 24 persen itu totalnya 11 juta, seluruh masyarakat di Jawa Timur. Kemudian untuk anak-anak SMP umur 12 tahun ke atas, itu juga sudah bisa didaftarkan. Ayo laksanakan vaksin untuk jaga kesehatan kita semua," terangnya 

Pelaksanaan vaksinasi untuk warga papua di Surabaya ini, masih Nico Afinta, pihaknya siap menyiapkan berapa pun juga yang butuhkan, asal sesuai dengan persyaratan, diantaranya peserta berusia 12 tahun ke atas, menyiapkan tempat supaya untuk bisa divaksin.

"Nanti tenaga kesehatan dan vaksin akan kami siapkan. Sementara ini sudah ada 150 yang sedang melaksanakan vaksinasi," pungkasnya.

Dari pantauan, kegiatan diawali dengan pengecekan pelaksanaan vaksinasi Merdeka, kepada masyarakat papua di GPDI Lahai Roi Keputih Surabaya, didampingi oleh Pengurus Majelis GPDI Lahai Roi. Pengecekam meliputi pelaksanaan tahapan-tahapan vaksinasi, mulai dari screening, pendaftaran, vaksinasi dan observasi. 

Pelaksanaan vaksinasi kali ini untuk dosis ke I sebanyak 46 orang dan untuk dosis ke II, sebanyak 104 orang, total masyarakat yang divaksin dalam kegiatan kali ini sebanyak 150 orang. Dibantu tenaga kesehatan dari Biddokkes Polda Jatim sebanyak 8 personel.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news