Usai pelaku membuang janin ke sumur tempat praktek umum, dr Neni Destriana mengaku bila pelaku sempat memeriksakan kondisi kesehatannya.
Namun, saat itu, dr Neni mengaku, belum mengetahui bila diduga pelaku yang masih usia pelajar usai membuang janin di sumur tempatnya membuka praktek umum, Jalan Pondoknongko.
"Waktu diperiksa, dia (pelaku) tidurnya miring tidak mau tengkurap termasuk saat disuntik," kata dokter Neni dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (10/9).
Pasien tersebut, kata dia, datang lebih awal dari pasien lainnya. Namun, karena terlalu lama berada di dalam kamar mandi, pasien lain didahulukan.
Sebelumnya, pelaku yang diduga masih usia pelajar, juga mendaftar untuk berobat atau memeriksakan kesehatan di tempat praktek umum dr Neni Destriana.
"Jadi saat dia di kamar mandi, lama sekitar 20 menitan lebih. Pasien lain saya dahulukan. Posisi saya di tempat periksa, perawat yang tahu," bebernya.
Saat pelaku berada di kamar mandi, semua tenaga kesehatan yang ada di tempat praktek umum bekerja seperti biasanya. Tidak menaruh curiga apapun, sebelum salah seorang perawat berniat mengambil minum di dapur.
"Pasien (diduga pelaku) saat diperiksa keluhannya di perut, mencurigakan karena gak mau lurus, miring terus sambil kita suntik masih miring juga. Setelah dapat obat terus pulang," beber dr Neni.
Seperti diberitakan, warga di Dusun Dadapan Lor, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi dibikin gempar oleh penemuan janin yang dibuang di sumur tempat praktek dr Neni Destriana, Jalan Pondoknongko.
Penemuan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB atau saat dr Neni Destriana membuka praktek. Lalu dilaporkan ke Kepolisian Sektor Kabat beberapa waktu kemudian.
Saat ini Tim dari Basarnas Banyuwangi masih berupaya untuk mengangkat janin yang ada di dalam sumur. Tim dari kepolisian juga masih berada di TKP. 
- Kasus DBD di Banyuwangi Meningkat Signifikan, 4 Pasien Meninggal Dunia
- Pilkada 2024, 100 Kiai Banyuwangi Deklarasi Dukung Gus Munib Calon Bupati
- Tetap Sehat Selama Bulan Puasa Perspektif Dokter Spesialis Penyakit Dalam
