Peringati Hari Diabetes Sedunia, Dinkes Kota Kediri Gelar Pelatihan Senam Kaki Diabetes

Kegiatan senam diabetes/RMOLJatimRMOLJatim
Kegiatan senam diabetes/RMOLJatimRMOLJatim

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri menggelar sosialisasi dan pelatihan senam kaki diabetes, Selasa (16/11). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dalam rangka memperingati hari diabetes sedunia yang jatuh pada 14 November.


Sosialisasi pelatihan senam kaki diabetes ini digelar di 3 tempat berbeda. Yakni di Kecamatan Kota, Pesantren, dan Mojoroto. Peserta yang mengikuti adalah peserta yang memang memiliki riwayat penyakit diabetes yang terdaftar di Puskesmas dimasing-masing wilayah.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan Adima menyampaikan, selain menjadi rangkaian dari acara Hari Kesehatan Nasional, acara ini juga untuk mengedukasi masyarakat agar mencegah penyakit diabetes agar tidak terjadi komplikasi.

"Jadi tujuan dilakukanya kegiatan ini agar mencegah masyarakat yang memiliki penyakit diabetes tidak terjadi komplikasi. Salah satunya dengan cara senam kaki ini. Senam kaki ini efektif mencegah komplikasi kaki diabetes, seperti gangguan pembuluh darah, luka terbuka yang sulit sembuh, mencegah kelainan bentuk kaki (deformitas) dan masalah kaki lainnya," kata Fauzan Adima, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (16/11).

dr Fauzan Adima menyebutkan, setiap Kecamatan mengadakan pelatihan pesertanya dibatasi hanya sebanyak 30 orang saja. Ia juga menambahkan jika mulanya kegiatan ini direncanakan secara masal dalam jumlah besar. Namun, mengingat saat ini situasi pandemi Covid-19 masih belum berakhir, kegiatan tetap dilaksanakan namun dalam jumlah peserta yang terbatas.

“Jadi nantinya untuk kedepan jika melihat situasi perkembangan sudah kondusif nanti akan kita lakukan kegiatan ini lagi dengan peserta yang lebih banyak dalam satu waktu dan tempat yang luas lagi,” imbuh Fauzan Adima.

Pelaksanaan pelatihan senam kaki ini, Dinas Kesehatan bekerja sama dengan beberapa Instansi Perguruan Tinggi kesehatan yang ada di Kota Kediri sebagai pemateri sosialisasi mengenai penyakit diabetes. Diharapkan dari pelatihan ini, peserta juga dapat mengenalkan senam diabetes ke masyarakat.

"Diharapkan dengan pelatihan ini, mereka yang ikut diharapkan tidak berhenti ke mereka saja. Namun akan diajak oleh Puskesmas dan kader kesehatan untuk mengenalkan senam diabetes ke masyarakat melalui forum posyandu lansia, forum pospindo dan kegiatan kemasyarakatan yang lain di masing-masing kelurahan," pungkas Fauzan Adima.