Terguran Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terhadap Fadli Zon yang dinilai terlalu keras mengkritisi Presiden Joko Widodo, justru disesali sejumlah pihak.
- Ketua DPD RI Puji Pidato Prabowo Subianto Sebagai Patriotik Sejati
- Denny JA Ungkap 5 Alasan Jadi Konsultan Politik Prabowo
- Pengamat: Jokowi Telah Bayar Tunai Jasa Prabowo
Fadli Zon mengkritisi Jokowi yang memilih mengunjungi Sirkuit Mandalika dibandingkan menjenguk korban bencana banjir di wilayah Sintang.
Salah satu pihak yang mendukung Fadli Zon dan menyayangkan sikap Prabowo, adalah Refly Harun. Menurut Refly, teguran Prabowo terhadap Fadli Zon terkesan lucu.
Sebab, sebagai seorang anggota dewan, Fadli Zon memang memiliki fungsi dan tugas pengawasan terhadap kinerja-kinerja pemerintah. Termasuk mengawasi kinerja Prabowo selaku Menteri Pertahanan.
"Lucu ketika Fadli Zon ditegur oleh Prabowo, walaupun tegurannya kita tidak tahu langsung atau tidak," kata Refly Harun lewat akun Youtubenya yang dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (25/11).
"Kenapa begitu? Karena Fadli Zon itu adalah anggota DPR, yang harusnya punya hak pengawasan terhadap Prabowo Subianto yang eksekutif. Apalagi dia adalah anggota Komisi I, yang membawahi kementerian pertahanan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, menurut Refly, kritik Fadli Zon kepada Presiden Jokowi yang memilih ke Mandalika ketimbang ke Sintang masih masuk akal.
"Jadi kalau kritik ke Sintang itu kritik yang masih masuk akal, kritik yang masih sepaham, kritik yang proporsional. Justru orang kan pertanyakan kenapa presiden lebih memilih ke Mandalika daripada ke Sintang atau kenapa keduanya,” tutup Refly Harun.
- Ketua DPD RI Puji Pidato Prabowo Subianto Sebagai Patriotik Sejati
- Fadli Zon Sebut Komeng King of Caleg DPD RI
- Denny JA Ungkap 5 Alasan Jadi Konsultan Politik Prabowo
ikuti update rmoljatim di google news