Sebanyak 1000 Barisan Ansor Serbaguna (Banser) siap dikerahkan untuk menjaga kondusivitas perhelatan Konferensi Cabang (Konfercab) Pengurus Cabang Nahdhatul Ulama (PCNU) Kabupaten Gresik.
- Hadiri Kontes dan Lelang Bandeng Kawak Gresik 2024, Pj. Gubernur Adhy Harap Jadi Agenda Tahunan Nasional
- Gempa Tuban! Iwan Zunaih Desak Pemprov Jatim Gerak Cepat Pulihkan Penanganan Pasca Bencana
- Kasus Narkoba di Satpol PP Gresik, Syaiful Mubarok Dituntut Hukuman 12 Tahun Penjara Denda Rp1,5 M
Menurut Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Gresik, Abdul Rokhim bahwa pihaknya telah mengintruksikan kepada Banser untuk menjaga berlangsungnya hajatan lima tahunan PCNU Gresik itu.
"Tujuan kami menyiagakan Banser agar pelaksanaan Konfercab PCNU Gresik, berlangsung dengan aman dan kondusif. Sehingga langkah antisipatif dilakukan jauh-jauh hari," katanya kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (2/12).
Ditambahkan Kasdol sapaan akrab Ketua GP Ansor Gresik ini, total Banser yang disiagakan berjumlah 1000 orang yang berasal dari wilayah Gresik Selatan.
"Banser yang diterjunkan mulai dari tingkat ranting, baik yang berada diwilayah Kecamatan Menganti maupun Driyorejo, Kedamean, serta Wringinanom," ujarnya.
"Mereka para Banser akan ditempatkan di beberapa titik lokasi tempat pelaksanaan Konfercab, yang bertugas mengamankan jalannya kegiatan sampai selesai," tuturnya.
Selain itu, lanjut Kasdol Banser juga akan mengawasi peserta maupun tamu yang hadir dalam kegiatan tersebut agar selalu patuh prokes (protokol kesehatan).
Untuk diketahui bahwa Konfercab itu, bakal berlangsung di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ihsan, Menganti, Gresik, pada (5/12) mendatang. Dengan tema “Sinergi Jam’iyah dan Jama’ah Menuju NU Kuat, Mandiri dan Bermartabat”.
- Hadiri Kontes dan Lelang Bandeng Kawak Gresik 2024, Pj. Gubernur Adhy Harap Jadi Agenda Tahunan Nasional
- Gempa Tuban! Iwan Zunaih Desak Pemprov Jatim Gerak Cepat Pulihkan Penanganan Pasca Bencana
- Kasus Narkoba di Satpol PP Gresik, Syaiful Mubarok Dituntut Hukuman 12 Tahun Penjara Denda Rp1,5 M