Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Gerindra Jatim memberikan pelatihan kepada kader perempuan agar bergerak massif memenangkan Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
- Denny JA Ungkap 5 Alasan Jadi Konsultan Politik Prabowo
- Pengamat: Jokowi Telah Bayar Tunai Jasa Prabowo
- Apresiasi Kerja Demokrat Kawal Suara Jatim, Prabowo Temui SBY
“Tujuan kita jelas, Gerindra menjadi juara Pemilu, termasuk di Jatim. Dan tentunya, mengantar Pak Prabowo menjadi Presiden RI pada 2024 nanti,” ujar ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad, Sabtu (4/12/2021)
Anggota DPRD Jatim empat periode itu mengatakan, kegiatan bertema “Komunikasi Efektif Sebuah Strategi Membangun Relasi” tersebut bertujuan untuk mencetak para srikandi Gerindra, agar siap bertarung dalam Pileg serta memenangkan ketua umumnya, Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Wakil ketua DPRD Jatim itu menegaskan, Gerindra Jatim memiliki target besar dalam perolehan kursi legislatif mulai tingkat kabupaten, provinsi, hingga DPR RI dari Bumi Majapahit.
“Agenda ini adalah proses menyiapkan lokomotif perang. Tentunya dengan target kesuksesan maksimal satu perahu penuh mulai di tingkat Kabupaten hingga provinsi,” tegasnya.
Karena itu, Garindra sebagai partai dengan DNA nasionalis, tandas Sadad, tidak membatasi peran perempuan di partai. Perempuan Gerindra disebutnya bisa melakukan manuver untuk karir politiknya
“Kita harapkan mereka mampu menentukan karir politiknya, entah sebagai legislator maupun di kursi eksekutif nantinya. 21 dari 40 juta pemilih Jatim adalah NU, nah sisanya adalah tugas mereka,” katanya.
Lebih lanjut, kata politikus keluarga Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan yang akrab disapa Gus Sadad itu, kader Gerindra di Jatim harus semakin dekat dan menarik simpatik rakyat, sesuai amanat Prabowo Subianto.
“Sesuai watak bangsa Indonesia tepo sliro. Sentuhan para srikandi Gerindra ini tentunya akan lebih mudah diterima oleh masyarakat,” tandasnya.
- Kembali Didemo, Polrestabes Surabaya Terima Dua Laporan Polisi Terkait Akun Connie
- Prabowo Menang Tebal di Jatim, Anies dan Ganjar Tak Sampai Lima Juta Suara
- Pemilu Sukses Digelar, Mujadalah Kiai Kampung Tak Mau Tagih Janji
