Ratusan Rumah Warga Situbondo Rusak Akibat Puting Beliung

Warga bersama petugas mengevakuasi pohon yang menimpa rumah warga/RMOLJatim
Warga bersama petugas mengevakuasi pohon yang menimpa rumah warga/RMOLJatim

Angin puting beliung menerjang sejumlah desa di Situbondo, Jawa Timur, Selasa (7/12) malam. Kurang kebih seratusan rumah warga dilaporkan rusak akibat kencangnya angin tersebut. Rata-rata rumah yang rusak disebabkan oleh pohon yang roboh dan menimpa rumah.


Informasi yang diperoleh menyebutkan, sementara ini kondisi terparah terjadi di beberapa desa di Kecamatan Mangaran, meski ada beberapa desa di Kecamatan Kapongan juga mengalami dahsyatnya bencana angin tersebut.

PJ Kasi Trantib Kecamatan Mangaran, Hendra, menyebutkan, jika bencana angin puting beliung terjadi sekitar pukul 22.00 Wib. Angin disertai hujan lebat terjadi kurang kebih hingga 2 jam. Akibat angin itu, ada sejumlah pohon yang roboh dan menutup sejumlah ruas jalan, sebagian besar menimpa rumah warga.

“Karena peralatan memang jumlahnya terbatas sekali, dan juga personil yang ada baik dari Koramil dan Polsek juga terbatas. Maka petugas sementara mengevakuasi pohon yang menutup jalan, karena memang mengganggu. Semalam itu sampai subuh petugas baru selesai mengevakuasi pohon yang tumbang ke jalan,” ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (8/12).

Masih nenurut Hendra, untuk jumlah total rumah yang tertimpa pohon maupun rusak akibat hembusuan angin masih diinventarisir. Meski demikian, diperkirakan rumah rusak mencapai kurang lebih seratusan.

“Kalau jumlahnya kami belum bisa pastikan, namun yang jelas kurang lebih seratus rumah ya. Soalnya ini kan hampir disemua desa di kecamatan kami, hanya ada beberapa desa yang tidak parah terimbas,” bebernya lagi.

Sementara itu, salah satu warga Desa Mangaran, Massus, berharap ada bantuan dari pemerintah untuk membantu meringankan bebannya. Massus mengaku dapur dan kamar mandi yang berada di belakang rumahnya, nyaris rata dengan tanah akibat tertimpa pohon warga lainnya.

“Ini dapur sama kamar mandi yang tertimpa pohon mangga, saya gak tahu mau dapat dari mana uang untuk memperbaiki ini mas. Soalnya kalau 3 juta rupiah bisa habis untuk memperbaiki dapur sama kamar mandi. Semoga saja ada bantuan uang dari pemerintah, setidaknya itu bisa sedikit meringankan beban saya juga,” harapnya.

Informasi lain yang diperoleh, untuk Kecamatan Mangaran, ada enam desa yang tersampak. Diantaranya, Mangaran, Tribungan, Semiring, Tanjung Pecinan, Tanjung Glugur, serta Tanjung Kamal.