Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri dan Biddokkes Polda Jatim kembali mengidentifikasi 5 jenazah korban erupsi Gunung Semeru.
- SAR Gabungan Akan Lakukan Penyisiran dan Pengamatan 3 Wilayah Terdampak APG Gunung Semeru
- Pigai Sarankan Puan Buka-bukaan Berbuat Apa untuk Korban Semeru?
- Sindir Puan yang Tebar Baliho di Semeru, Relawan Jokowi: Cukuplah, Kemanusiaan Itu Jangan Dikemas Kiasan-kiasan Politik
Dengan bertambahnya 5 jenazah, Tim DVI berhasil mengidentifikasi total 35 jenazah dari 38 jenazah yang diterima dalam kurun waktu hampir sebulan itu.
Dari 35 jenazah yang teridentifikasi diketahui 25 jenazah laki-laki dan 10 jenazah perempuan.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko menjelaskan, kurun waktu hampir sebulan itu, pihak Tim DVI telah menerima 47 kantung jenazah, 38 kantong jenazah utuh, dan sembilan kantong jenazah.
Juga terdapat tiga jenazah yang belum teridentifikasi. Dia jenazah diantaranya berjenis kelamin laki-laki, dan satu jenazah lainnya, perempuan, dan terdapat delapan kantong adalah potongan tubuh (body part).
"Untuk data antemortem, yang sudah masuk 76 data. Dan ada 33 sampek DNA yang sudah diambil dari 27 keluarga. DNA postmortem ada 20 sampel DNA," jelas Gatot Repli seperti dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (30/12).
Lima jenazah yang baru teridentifikasi pada hari ini, Kamis (30/12) tersebut sebagai berikut:
1) Kode B-007, Agus Sriwanto (31) warga Curah Kobokan Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo yang teridentifikasi melalui DNA
2) Kode B-008, Giman (87) warga Curah Kobokan Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo yang teridentifikasi melalui DNA
3) Kode B-018, Mulyanto (28) warga Dusun Curah Kobokan Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo yang teridentifikasi melalui DNA
4) Kode B-022, Sofyan Fauzi (30) warga Bumiaji, Kota Batu yang teridentifikasi melalui DNA
5) Kode B-012, Mistono (45) warga Dusun Kebondeli Utara Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro yang teridentifikasi melalui sekunder, medis dan properti.
Sekadar diketahui, 30 jenazah yang berhasil diidentifikasi diantaranya sebagai berikut.
Pada selasa (7/12/2021), terdapat 10 jenazah yang teridentifikasi. Lima diantaranya adalah jenazah pertama sudah dikenali secara visual oleh keluarga.
1) Bahul Triono (33), laki-laki, warga Curah Kobokan.
2) Luluk (49), perempuan, warga Curah Kobokan
3) Hiatipak (60), perempuan, warga Curah Kobokan
4) Paidi (70), laki-laki, warga Curah Kobokan
5) Ponirah (55), perempuan, warga Curah Kobokan.
6) Edi Pramono (35), laki-laki, warga Pronojiwo. Pasien luka bakar yang meninggal di ICU dan datanya dimasukkan dalam klasifikasi teridentifikasi.
Kemudian, empat jenazah berikutnya teridentifikasi dengan sekunder 2, yakni berdasarkan ciri medis dan properti, meliputi:
7) Dafa (15), laki, warga Kajar Kuning
8) M Rohim (35), laki-laki, warga Dusun Sumber Wuluh
9) Noman (19), perempuan, warga Dusun Sumber Wuluh
10) Alfan (23), laki-laki, warga Dusun Sumber Wuluh
Kemudian, Rabu (8/12/2021), terdapat tujuh jenazah yang teridentifikasi, meliputi:
11) Mani (60), perempuan, warga Curah Kobokan, Supit Urang, Pronojiwo
12) Zakira Talita Salsabila (4), perempuan, Curah kobokan, Supit Urang, Pronojiwo
13) Ani Tri Hartini (23), perempuan, Curah Kobokan, Supit Urang, Pronojiwo
14) Dwi Santoso (35), laki-laki, warga Sumberejo, Lumajang
15) Mustofa (37), laki-laki, warga Kebonagung, Sumberwuluh, Candipuro
16) Budi Cahyono (40), laki-laki, warga Wono Cepoko Ayu
17) Didik Aprianto (30), laki-laki, Sriti Pronojiwo, Sumberurip
Kamis (9/12/2021), terdapat enam jenazah yang teridentifikasi, meliputi:
18) Misladi (60), laki-laki, warga Curah Kobokan
19) Suminto (37), laki-laki, warga Masjid Kamar Kajang
20) Rully Efendi (45), laki-laki, warga Penangguh, Klojan, Malang
21) Mahmudi Karyono (43), laki-laki, warga Jambe Arjo, Tajinan, Malang
22) Wildan (11), laki-laki, warga Kebondeli
23) Talita (13), perempuan, warga Kebondeli
Jumat (10/12/2021), terdapat empat jenazah yang teridentifikasi, meliputi:
24) Andra (7), laki-laki, warga Curah Kobokan
25) Djumat (50), laki-laki, warga Curah Kobokan
26) Abdul Rohman (22), laki-laki, warga Sumbersari Supit Urang, Pronojiwo
27) Dio Rangga Fani (20), laki-laki, warga Kebonagung Sumberwuluh, Candipuro
Jumat (17/12/2021), terdapat satu jenazah yang teridentifikasi, meliputi:
28) Mujiani (50), perempuan, warga Kampung Renteng Candipuro.
Sabtu (25/12/2021), terdapat dua jenazah yang teridentifikasi diantaranya:
29) Saturi (41), laki-laki, warga Curah Kobokan Supiturang, Pronojiwo, Lumajang. Hasil dari kantung jenazah B-025
30) Agus Prayogi (33), laki-laki, warga Kamar Kajang, Sumber Wuluh, Candipuro, Lumajang. Hasil dari kantung jenazah B-044.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bareskrim Gerebeg Gudang Sianida di Surabaya yang Dijual Ilegal ke Penambang Emas Seluruh Indonesia
- Lempar Bahan Peledak ke Polisi, Residivis Curanmor di Pasuruan Tewas Ditembak
- Kapolda Jatim Tugaskan GM FKPPI untuk Ikut Jaga Stabilitas Daerah