Selama sepekan terakhir, hujan terus mengguyur Kota Kediri. Mulai dari intensitas ringan ataupun sedang.
- Resmi Dilaunching, Ini Keunggulan dan Fungsi Website PWI Tuban
- Gubernur Khofifah Raih Penghargaan The Most and Smart Inspiring Woman Leader
- Jawa Timur Dominasi dan Bawa Pulang Tiga Penghargaan, Gubernur Khofifah Apresiasi Pemasaran Pariwisata
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kediri, Indun Munawaroh mengungkapkan, berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG, curah hujan di Jawa Timur terutama di Kota Kediri memang diprediksi tinggi pada bulan Januari hingga Februari, yang merupakan puncak musim penghujan.
"Kota Kediri sendiri memang dalam satu minggu ini, hingga satu minggu ke depan itu memang curah hujannya cukup tinggi. Karena itu kami harapkan kepada seluruh warga Kota Kediri ketika curah hujan cukup tinggi mohon berhati-hati ketika melakukan aktivitas di luar," kata Indun dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (19/1).
Berdasar catatan, Indun menambahkan, ketika curah hujan tinggi di Kota Kediri, kejadian yang sering terjadi adalah pohon tumbang dan genangan air di sejumlah titik.
"Seperti di jalan Hasannudin, Retjopentung, Kaliombo, dan di depan pasar Setonobetek itu sering terjadi genangan," tuturnya.
Agar masyarakat tetap waspada, BPBD setiap harinya menyebarluaskan informasi tentang prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG, baik itu prakiraan cuaca perbulan, perminggu ataupun per tiga hari melalui seluruh media sosial yang dimiliki Pemerintah Kota Kediri.
"Saya juga menginstruksikan kepada seluruh tim BPBD terutama tim URC untuk membuat story (konten) tentang prakiraan cuaca pada hari ini yang dikeluarkan oleh BMKG," pungkas Indun.
- Kasus Omicron Meningkat, Pemkab Bondowoso Kembali Siapkan Ruang Isoter dan Percepat Vaksinisasi
- Ketua Komjak Peroleh Gelar Kehormatan Dari Keraton Surakarta
- Wali Kota Mojokerto Minta Media Gaungkan Taman Bahari Mojopahit
