Bupati Kediri Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengecek peralatan antisipasi bencana/RMOLJatim
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengecek peralatan antisipasi bencana/RMOLJatim

Sebagai bentuk memantapkan sinergi bersama semua pihak menghadapi potensi bencana yang terjadi di Kabupaten Kediri, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Rabu (26/1) memimpin apel kesiapsiagaan dan gelar peralatan penanggulangan bencana di lapangan Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. 


Selain memeriksa peralatan dan kesiapan penanggulangan bencana, Bupati Kediri turut mengukuhkan Forum Pengurangan Resiko Bencana Kabupaten Kediri,

dan menyerahkan satu unit gergaji mesin untuk kesiapan antisipasi bencana untuk setiap kecamatan di Kabupaten Kediri. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, minimal satu kecamatan ada satu alat yang mobile.

"Pemerintah Kabupaten Kediri, mengukuhkan Forum Pengurangan Resiko Bencana yang akan berfungsi untuk antisipasi pada kejadian bencana di wilayah Kabupaten Kediri. Saya berharap semua stakeholder dapat bekerjasama dalam melakukan antisipasi dan mengurangi bencana," kata Bupati Hanindhito, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (27/1). 

Apel juga diikuti jajaran BPBD Kabupaten Kedir, Pemadam Kebakaran, TNI- Polri, serta relawan penanggulangan bencana. Bupati Kediri menyempatkan diri untuk menyapa salah satu relawan kecil yang masih berusia 8 tahun serta salah satu relawan penyandang disabilitas. 

Untuk memperkuat kesiapan penanggulangan bencana erupsi Gunung Kelud, Bupati Hanindhito telah memerintahkan kepada Dinas PUPR dan Dinas Perkim untuk lebih memperhatikan jalur evakuasi Gunung Kelud. 

Bupati juga meminta masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana seperti di Mojo dan Ngancar yang rawan longsor untuk selalu waspada dan melapor ke BPBD. Sementara terkait banjir Grogol beberapa waktu lalu, akan segera berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Kabupaten Nganjuk terkait normalisasi sungai.