Bupati Yuhronur Apresiasi Inovasi Pelayanan RSUD Soegiri Lamongan

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menadatangani prasasti peresmian Gedung ICU RSUD Soegiri/RMOLJatim
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menadatangani prasasti peresmian Gedung ICU RSUD Soegiri/RMOLJatim

Sesuai visi dan misinya menjadikan kesehatan sebagai program unggulan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengapresiasi inovasi-inovasi, diantaranya inovasi yang dilakukan RSUD Dr. Soegiri.


Tidak hanya memunculkan inovasi, RSUD Soegiri juga melakukan perbaikan infrastruktur untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Hal itu disampaikan Bupati Yuhronur saat melakukan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti sebagai simbol peresmian gedung ICU, poli kecantikan Soegiri Aesthetic, layanan antar obat Soegiri Fast, dan Masjid As-Syifa RSUD Soegiri, Kamis (24/3).

Ia berharap kedepan pelayanan yang diberikan akan sesuai dengan ekspektasi yang diharapkan masyarakat, sehingga mampu menarik minat masyarakat terhadap pelayanan yang ditawarkan.

“Kesehatan ini merupakan sebuah program unggulan kita, yakni Lamongan sehat. Esensi dari lamongan sehat itu adalah bagaimana kita terus memperbaiki layanan kesehatan, sarana prasarana, tidak hanya infrastuktur saja, tapi pada setiap layanan yang kita miliki, mulai dari Puskesmas, Puskesmas Pembantu (Pustu), Posyandu sampai rumah sakit rujukan," kata Bupati Yuhronur Efendi dikutip Kantor Berita RMOL Jatim.

"Selain itu juga adalah bagaimana pemerintah hadir di tengah masyarakat, seperti salah satu program yang dimiliki Pemkab Lamongan yakni home care service yang menghadirkan pelayanan kesehatan langsung ke rumah warga,” imbuhnya. 

Selain itu, Yuhronur juga sangat mengapresiasi slogan yang dimiliki RSUD Soegiri, yakni ‘Soegiri menjadi semakin baik’. 

“Saya apresiatif terhadap slogan Soegiri menjadi semakin baik, ini, terus digerakkan kepada seluruh karyawan dan manajemen di Soegiri untuk menjadi semangat lebih baik. Hal tersebut juga berlaku untuk semua dinas di Lamongan. Saya juga mengapresiasi apa yang dilakukan untuk terus mengeluarkan inovasi-inovasi, seperti Soegiri Aesthetic, Soegiri Fast, ICU yang terintegrasi dengan hemodialisis, dan Masjid As-Syifa,” tambahnya.

Direktur RSUD Soegiri dr. Moh Chaidir Annas mengatakan bahwa beberapa layanan baru dari RSUD Soegiri dan perbaikan fasilitas umum bertujuan untuk meningkatkan layanannya kepada masyarakat.

“Gedung ICU dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas tempat tidur pasien untuk perawatan pasien intensif di rumah sakit. Poli kecantikan yang merupakan pengembangan dari poli kulit ini memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan akan perawatan kecantikan, kami sudah memiliki 3 dokter. Ada layanan inovasi baru yang bernama Soegiri Fast juga, tujuannya adalah supaya pelayanan obat di RSUD Soegiri menjadi lebih cepat dan lebih nyaman,” ujar dr Annas.

Ditambahkan dr. Annas bahwa gedung ICU baru yang dimiliki juga telah memenuhi syarat yang ditetapkan Kemenkes RI, dari yang sebelumnya hanya memiliki 7 tempat tidur setelah dibangun berkapasitas 27 tempat tidur. Selain itu juga menempatka 1 mesin cuci darah, sehingga pasien yang membutuhkannya dapat langsung dilayani di tempat. 

Tidak hanya itu untuk mendapatkan layanan Soegiri Fast, diterangkan beliau bahwa pasien cukup mendaftar di loket Soegiri Fast yang terdapat di apotek farmasi Soegiri di bagian tengah rumah sakit, dan dibuka mulai jam 09.00-13.00 WIB, dengan membayar biaya antara Rp 10-15 ribu (dalam kota Rp 10 ribu, luar kota antara Rp 12.500 sampai Rp 15 ribu) dan obat akan diantar pada hari itu juga.

Selain membangun Gedung ICU, poli kecantikan, dan memunculkan inovasi pelayanan antar obat, RSUD Soegiri juga berupaya untuk memberikan kenyamanan beribadah bagi pasien, keluarga pasien, serta karyawannya dengan membangun Masjid As-Syifa guna meningkatkan daya tampung jamaah.