Tukang Ngarit Rumput Asal Jember Naik Haji Tahun 2022

Kakek Mula, warga Desa Gunung Malang Kecamatan Sumberjambe, saat pelepasan dan doa bersama di Gedung Serba Guna GOR Kaliwates/RMOLJatim
Kakek Mula, warga Desa Gunung Malang Kecamatan Sumberjambe, saat pelepasan dan doa bersama di Gedung Serba Guna GOR Kaliwates/RMOLJatim

Jika sudah ditakdirkan Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji, tidak harus menjadi orang kaya raya. Hal ini dialami seorang kakek pencari rumput bernama Mula (60), warga Dusun Ujung Babi Desa Gunung Malang Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember.


Di tengah keterbatasan ekonomi dan pendidikan, kakek yang tinggal di kaki gunung Raung ini bisa berangkat menunaikan haji tahun 2022 ini. 

"Modalnya hidup sederhana dan rajin menabung," ujar Mula saat ditanya Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Jember H Muhammad.

"Pak Mula adalah sosok inspiratif, bagi warga ingin melaksanakan ibadah haji. Melaksanakan ibadah haji, tidak selamanya dilakukan oleh orang kaya," ujar Muhammad dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Minggu (19/6).

Hal ini sudah ditunjukkan oleh Mula. Dengan keterbatasan pendidikan dan ekonomi, pria yang tidak tamat SD ini, sehari-hari bekerja hanya mencari rumput untuk ternak, bisa mengantarkan menunaikan ibadah haji.

Karena ketekunan, kegigihannya dengan keinginan serta tekad yang kuat, sedikit demi sedikit dia menabung. Tak lupa pula juga rajin beribadah.

"Menunaikan ibadah haji ke baitullah harus dimulai dari ibadah lainnya dalam rukun Islam secara tertib, tidak langsung meloncat ke haji," katanya.

Dijelaskan Muhammad, melaksanakan rukun Islam dimulai seperti membaca syahadat, shalat lima waktu, puasa ramadhan, zakat, baru menunaikan ibadah haji, bagi yang mampu.

Berangkat menunaikan ibadah haji adalah bagian dari takdir dan panggilan Allah SWT, namun harus ada upaya dan berusaha.