Segera Diresmikan, Wali Kota Malang Cek Gedung MCC hingga Bicara Potensial Kerjasama

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji mengenakan peci hitam saat berada di Gedung MCC bersama Jajaran OPD/Ist
Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji mengenakan peci hitam saat berada di Gedung MCC bersama Jajaran OPD/Ist

Gedung Malang Creative Center (MCC) bakal segera diresmikan dalam waktu dekat. Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji mengecek kondisi gedung tersebut hingga memastikan persiapan untuk isinya.


"Tinjauan hari ini untuk memastikan kondisi gedung. Dari sudut lantai ke lantai kita sudah cek. Selain itu kita juga lihat mana yang memang untuk publik space nantinya. Berikutnya bisa ditentukan mana yang untuk dikerjasamakan," ujar H. Sutiaji didampingi jajaran para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Jum'at (2/9). 

Bahkan orang nomer satu di Kota Malang tersebut mengatakan, bahwa Gedung MCC cukup potensial untuk dikerjasamakan. 

"Gedung ini cukup potensial untuk dikerjasamakan. Ini akan segera kita setujui," ungkap Sutiaji di hadapan awak media. 

Dalam mengelolah bisnis Gedung MCC itu, lanjut Sutiaji, bakal menunjuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yakni Perumda Tugu Aneka Usaha untuk menunjang operasional gedung. Selain itu, pihaknya juga menunjuk Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), sebagai juru tafsir harga kerjasama di gedung MCC. 

"Ketika dikerjasamakan, saya minta BKAD menunjuk juru tafsir untuk nilainya berapa. Saat ini saja, sudah banyak permintaan untuk berpartisipasi menempati," tuturnya. 

Sutiaji juga menyampaikan, bahwa orientasi dalam membangun Gedung MCC tersebut bukan pada profit, namun untuk pemberdayaan masyarakat Kota Malang. 

"Untuk pengelolahannya, kita memang tidak menunjuk pihak swasta atau asing. Karena utamanya diperuntukkan bagi pemberdayaan masyarakat. Pasalnya, mengenai presentase hanya berkisar 25 persen dalam hal kerjasama. Sedangkan sisanya untuk publik space," tandasnya. 

Ia pun menerangkan, nantinya yang sudah siap menghiasi gedung tersebut adalah para pengusaha kopi, dan beberapa kuliner.

"Gedung ini dibangun juga untuk mewadahi 17 sub sektor ekonomi kreatif. Dan semua berproses. Namun yang patut kita syukuri dari hasil hari ini, mana yang bisa support operasional nanti kita kerjasamakan dengan pihak yang lain. Harapannya, untuk pengisian dalam gedung MCC bisa mencapai 70 hingga 75 persen, sebelum gedung diresmikan nanti," pungkasnya.

ikuti terus update berita rmoljatim di google news