Sosok Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra merupakan figur penjaga demokrasi di Indonesia, melalui pemikiran hingga tulisannya yang konsisten untuk pengembangan umat bangsa dan negara.
- Mak Edi
- Sejumlah Tokoh Negara Ikut Shalati Jenazah Prof Azra di Ciputat
- Jenazah Prof Azra Dishalatkan di Auditorium UIN Jakarta
Begitu testimoni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai ikut menjalani ibadah Shalat Jenazah almarhum Azyumardi Azra di Audiotorium Harun Nasution UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, pada Selasa pagi (20/9).
“Almarhum (Prof Azra) adalah pribadi yang konsisten dalam menjaga agar Indonesia kita tetap negeri yang maju dan demokratis. Pilar penjaga demokrasi. Dan kita semua kehilangan,” ujar Anies Baswedan.
Orang nomor satu di DKI Jakarta itu juga mengenang sosok almarhum merupakan pribadi yang sederhana dan bersahaja. Tetapi, di balik kesederhanaannya tersebut almarhum merupakan seorang yang memiliki ilmu banyak.
“Salah satu yang kita semua ingat kalau beliau pergi ke mana-mana tasnya paling kecil. Bawaaanya paling sedikit, tapi ilmunya paling banyak. Jadi kalau diskusi paling banyak,” tuturnya.
“Pribadi yang sangat sederhana dalam keseharian tapi memiliki pemikiran yang luas dan mendalam,” demikian Anies dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
- Anies Baswedan: Pemilu Menentukan Arah Kebijakan, Bukan Sekedar Pilih Orang
- Jika Prabowo Rangkul Koalisi Perubahan, Anies Bakal Gigit Jari
- Gagal Pengaruhi Publik, Retorika Anies Dinilai Sebagai Sekedar 'Omon-omon'