Gagal Berangkat, Puluhan Calon Jamaah Umroh Geruduk Polresta Kediri

Puluhan calon jamaah umroh datangi polres Kediri kota
Puluhan calon jamaah umroh datangi polres Kediri kota

Sebanyak 70 calon jamaah umroh dari Lima daerah menggeruduk markas Polres Kediri Kota untuk melaporkan salah satu biro perjalanan umroh yang berada di Jalan Agus Salim Kota Kediri. ketujuh puluh Calon jamaah umroh tersebut berasal dari wilayah Kediri Kota, Trenggalek, Jombang Tulungagung dan Nganjuk.


Para calon jamaah Umroh tersebut, seharusnya berangkat pada hari ini Kamis 29 September 2022, dengan titik kumpul di Masjid Agung Kota Kediri menuju Surabaya.

Namun, keberangkatan tersebut, dibatalkan sepihak oleh biro perjalanan umroh tersebut, dengan alasan visa dan tiket masih belum ada. Para calon jamaah umroh tersebut, padahal sudah membayar sebesar Rp.31.000.000. 

Eko Kustiawan salah satu jamaah Umroh dari Jombang mengatakan, dirinya bersama yang lain, minta uangnya dikembalikan saja. Namun, jika uang tersebut tidak dikembalikan penuh, maka akan menempuh jalur hukum. 

"Kami hanya minta, uang kami dikembalikan saja. Kami tidak akan memperpanjang. Tapi kalau uang tidak dikembalikan, kami terpaksa harus menempuh jalur hukum," Kata Eko dikutip Kantor Berita RMOL Jatim, Kamis (29/9).

Sementara itu, Kasi Humas Polres Kediri Kota IPDA Nanang Setyawan mengatakan, saat ini pihaknya masih menerima laporan dari para calon jamaah umroh tersebut. Pemeriksaan saksi-saksi juga masih dilakukan. 

"Kita sudah menerima laporan dari para korban ini, dan masih dalam penyelidikan. Kami juga masih memeriksa beberapa saksi dan korban," terangnya.

Untuk diketahui, para calon jamaah umroh ini, sudah mendaftar sejak tahun 2019/2020.  

Mereka, dijanjikan biro perjalanan umroh pada hari ini Kamis 29 September berangkat menuju Arab Saudi.