Tidak ada yang dilanggar Partai Nasdem dalam mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024. Penegasan ini disampaikan Ketua DPP Nasdem Effendi Choirie menanggapi rumor bahwa Presiden Joko Widodo tidak merestui langkah Nasdem dalam mengusung Anies sebagai capres.
- Gerindra dan Nasdem Beri Sinyal Untuk Dukung Maidi di Pilkada kota Madiun 2024
- Caleg DPRD Kota Malang Dito Arief dari Partai NasDem Dapil Lowokwaru Sukses Meraih Kursi
- PDIP Bakal Ikuti Jejak Nasdem? Oposisi Prabowo-Gibran di Pilpres 2024?
Gus Choi, sapaan akrabnya, menegaskan bahwa tidak ada aturan hukum yang dilanggar. Apa yang dilakukan Nasdem, justru bagian dari demokrasi di tanah air.
“Secara demokrasi juga apa yang dilanggar? Itu hak setiap partai politik untuk mencalonkan, untuk dicalonkan, untuk bermanuver kan?” sambungnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (25/10).
Langkah Nasdem, lanjutnya, dilakukan sesuai dengan amanah konstitusi dalam menentukan calon presiden, dan tidak ada satu etika pun yang dilanggar dalam menentukan Anies sebagai calon presiden.
“Enggak ada yang dilanggar. Secara etika apa yang dilanggar?” tanyanya lagi.
Sementara menanggapi saran Jokowi saat menghadiri HUT ke-58 Partai Golkar agar partai tidak sembrono dalam menentukan calon presiden, Gus Choi menegaskan bahwa tidak ada keharusan bagi partai politik meminta saran dan masukan presiden untuk menentukan calon presiden.
"Presiden itu bukan atasan partai politik. Presiden itu bukan atasannya Pak Surya Paloh. Sebagai ketum partai kan justru presiden itu yang didukung antara lain dengan tanda tangan Surya Paloh sebagai ketum partai,” tutupnya.
- Tak Hanya Daftar Pilwali di PDIP, Eri Cahyadi Bakal Merapat di PKB dan Parpol Lain
- Jelang Pilkada 2024, Ketua DPD NasDem Gresik Diganti
- Kenali Gejala Tertular Flu Singapura, Dinkes Surabaya Imbau Masyarakat Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat