Gelar Bimtek Siskeudes, DPMD Bondowoso Harapkan Desa Paham Regulasi

Bimtek Operator Desa di Bondowoso /RMOLJatim)
Bimtek Operator Desa di Bondowoso /RMOLJatim)

Bimbingan teknik (Bimtek) digelar oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dalam meningkatkan kapasitas kinerja operator desa, Selasa (8/11) 


Acara yang digelar di Aula Sabha Bina Praja I, dihadiri oleh seluruh operator desa se kabupaten Bondowoso dan beberapa pejabat tingkat kecamatan tujuannya agar penerapan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) bisa maksimal dan terarah.

Haeriyah Yuliati, Kepala DPMD Bondowoso menjelaskan, Bimtek yang ditujukan kepada seluruh operator yang ada di desa itu dirasa sangat perlu dilakukan lantaran peran operator desa sangat menunjang dan menjadi ujung tombak bagi desa tentang laporan Keuangan di desa.

"Peran operator di desa ini perannya sangat komplek dan strategis bahkan hampir semua kegiatan yang ada di desa baik dari administrasi hingga keuangan itu di lakukan oleh operator," ujarnya dikutip Kantor RMOLJatim. 

Dikatakan Haeriyah, seiring dengan banyaknya regulasi yang sering berubah - ubah, pihak DPMD memberikan pembekalan dan penguatan ilmu serta tata cara peran operator di desa.

Ditambahkannya, regulasi yang ada saat ini belum bisa dijadikan patokan permanen sehingga dengan Bimtek tersebut diharapkan bisa memberikan dampak dan manfaat bagi seluruh operator.

"Dari banyaknya regulasi yang harus mereka pelajari kita laksanakan Bimbingan Teknis dalam rangka memberikan pemahaman yang lebih kepada mereka terkait regulasi - regulasi yang harus mereka pedomani didalam mengelola keuangan di desa," tambahnya.

Dirinya berharap dengan adanya Bimbingan Teknis tersebut bisa meningkatkan Sistem Keuangan Desa sehingga bisa menjadi terdepan didalam mengelola segala keuangan desa.

Saat ini kata Haeriyah, pengelolaan Sistem Keuangan Desa mendapat peringkat pertama dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur sehingga hal itu menjadi motivasi bagi desa yang masih belum tepat dan maksimal dalam pengelolaan keuangan desa.

"Alhamdulillah bondowoso untuk salur dana desa ke rekening Kaspem masuk peringkat Satu se-Jawa Timur dalam penyaluran BLT DD nya tahun ini," tutupnya.

Haeriyah Yulianti juga berharap, pihak desa mampu memahami segala regulasi terbaru yang terkait dengan sistem di desa.