Sejarah Baru, Populasi Dunia Capai Delapan Miliar

foto/net
foto/net

Populasi dunia mencapai tonggak sejarah baru. Menurut laporan Prospek Populasi Dunia 2022, populasi manusia di dunia telah mencapai delapan miliar orang per Selasa (15/11).


Laporan yang dirilis oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) itu mencatat, membutuhkan waktu 12 tahun bagi dunia untuk mencapai populasi delapan miliar dari tujuh miliar.

"Dibutuhkan sekitar 15 tahun lagi, atau hingga 2037, untuk populasi mencapai sembilan miliar, yang menunjukkan bahwa tingkat pertumbuhan keseluruhan melambat," kata laporan tersebut, seperti dikutip dari Scroll.

Proyeksi PBB menunjukkan populasi global dapat tumbuh menjadi sekitar 8,5 miliar pada tahun 2030, 9,7 miliar pada tahun 2050, dan 10,4 miliar pada tahun 2100.

“Tonggak sejarah (dari 8 miliar) adalah kesempatan untuk merayakan keragaman dan kemajuan sambil mempertimbangkan tanggung jawab bersama umat manusia untuk planet ini,” kata Sekretariat Jenderal PBB António Guterres.

Laporan tersebut juga menyebut Asia sebagai wilayah terpadat di dunia pada tahun 2022. Asia Timur dan Tenggara memiliki populasi 2,3 miliar atau 29 persen dari populasi global. Sementara Asia Tengah dan Selatan memiliki 2,1, atau 26 persen.

China dan India bersama-sama menyumbang lebih dari 1,4 miliar orang, atau lebih dari 17 persen dari populasi global. Namun India diproyeksikan akan melampaui China sebagai negara terpadat di dunia pada tahun 2023.

Lebih dari setengah peningkatan populasi global hingga tahun 2050 akan datang dari delapan negara, yaitu India, Pakistan, Republik Demokratik Kongo, Mesir, Ethiopia, Nigeria, Filipina, dan Republik Persatuan Tanzania.

Pertumbuhan penduduk antara lain disebabkan oleh meningkatnya tingkat harapan hidup saat lahir.