Malam Nisfu Syaban, Para Gus di Mojokerto Gelar Doa Bersama Masyarakat Pelabuhan

Doa bersama di Mojokerto
Doa bersama di Mojokerto

Relawan pendukung Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Gus-Gus Nusantara (GGN) menggelar doa bersama sekaligus latihan tata cara bersuci dari hadis kecil dan besar.


Kegiatan ini dilakukan bersama masyarakat di Pelabuhan Jetis, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (7/3).

“Setelah kegiatan doa bersama dalam rangka nisfu syaban, kami melaksanakan latihan tata cara menghilangkan hadas kecil dan besar. Hal tersebut berhubungan dengan sah atau tidaknya ibadah, tergantung dari cara bersucinya,” tutur Koordinator Wilayah Gus-Gus Nusantara Alwy Hasan, di lokasi.

Alwy berharap dengan adanya kegiatan ini para peserta yang mengikuti dapat menyadari pentingnya menjaga kesucian diri.

“Acara yang kami gagas ini mendapat antusias yang tinggi. Harapannya, semoga masyarakat makin menyadari pentingnya menjaga kesucian diri seperti berwudhu untuk ibadah. Karena, manusia diciptakan semata-mata untuk beribadah,” ungkapnya.

Sementara, salah satu peserta kegiatan Muhammad Miftahurrozaqi Hakim menilai kegiatan seperti ini sangat diperlukan oleh masyarakat.

“Pembekalan seperti ini terhadap warga memang perlu, karena kami setiap hari tidak terlepas dari hadas kecil dan besar. Sehingga pembekalan secara agamis ini sangat berguna,” ujar Zaki.

Zaki pun mengungkapkan keinginan dan doanya untuk mendapat pemimpin yang baik pada 2024 nanti. Menurutnya, kriteria seorang pemimpin adalah bijaksana dan adil.

“Kriterianya sudah ada di Pak Ganjar, seperti yang disebut Pak Joko Widodo (Jokowi) berambut putih. Apalagi beliau bijaksana, adil, merakyat, dan mampu memberantas korupsi,” pungkasnya.

Selain pelatihan, Gus-Gus Nusantara juga melakukan santunan kepada anak yatim dan memberikan bantuan karpet kepada Majelis Taklim Al-Khoiriyah sebagai penunjang aktivitas para jemaah.