PP Muhammadiyah mengimbau masyarakat khususnya umat Islam untuk menjadikan bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah atau 2023 Masehi sebagai momentum membangun kehidupan masyarakat yang penuh toleransi.
- Haedar Nashir: Islam Berkemajuan jadi Identitas Muhammadiyah
- Kepala Densus 88 Kunjungi PP Muhammadiyah
- Hasil Pemilihan Muktamar Muhammadiyah: Haedar Nashir Teratas Disusul Abdul Muti dan Anwar Abbas
"Puasa jadi momentum hidup penuh toleran. Perbedaan penentuan tanggal untuk hari-hari besar umat Islam, misalnya, tidak perlu menjadi bahan olok-olokan," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, seperti diwartakan Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (23/3).
Menurut Haedar, momentum puasa seharusnya menjadikan muslim sebagai manusia yang toleran. Sehingga bisa hidup saling menghormati di tengah berbagai perbedaan.
“Para ilmuwan, ulama, mubaligh, dan semuanya, ketika menemui perbedaan harusnya semakin dewasa dan tasamuh (saling menghormati)," tandasnya.
Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H jatuh pada Kamis, 23 Maret 2023. Pengumuman ini disampaikan langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas usai melakukan sidang Isbat pada Rabu sore (22/3).
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bawaslu Banyuwangi Respon Surat Kemendagri 100: Bupati Calonkan Lagi Harus Cuti
- Berhasil Gerakkan UMKM, Wali Kota Eri Raih Penghargaan Tanda Jasa Bakti dari Menteri Koperasi dan UKM
- Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Diduga Ikut Bantu Pengajuan PK Mardani Maming