Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bertemu diam-diam dengan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di Sriwijaya Room, Hotel Sheraton Surabaya, Senin (3/4/2023).
- HUT PMII Ke-64, Khofifah Ajak Mahasiswa Bangun Kualitas Pergerakan dengan Semangat Amar Ma’ruf Nahi Munkar
- Tokoh Lintas Elemen Datang Halal Bi Halal ke Jemursari, Khofifah: Gugurkan Haqqul Adami Kembali Jadi Pribadi yang Fitri
- Buka Bersama Keluarga Besar Yayasan Khadijah, Khofifah: Jadikan Ilmu Pengantar Kesuksesan Dunia Akhirat
Pertemuan tertutup antara Muzani dan Khofifah berlangsung selama kurang lebih 75 menit. Usai pertemuan Khofifah langsung bergegas meninggalkan acara.
Selang beberapa menit giliran Muzani yang keluar dari ruangan. Muzani tidak banyak bicara, ia hanya menyuruh awak media menanyakan ke Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad soal pertemuan tersebut. "Tanya Anwar saja (Anwar Sadad)," singkat Muzani.
Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad mengungkapkan isi pertemuan antara Muzani dan Khofifah selama 75 menit. Ia menyebut tidak ada pembahasan politik.
"Pak Sekjen dengan Bu Khof (Khofifah) itu sahabat lama, jadi kebetulan beliau (Muzani) di Surabaya dan ingin bersilaturahmi dengan Bu Khof. Ya jadi nggak ada bahasan politik, sebatas silaturahmi," kata Anwar Sadad dalam keterangannya, Senin (3/4/2023).
Politikus yang akrab disapa Gus Sadad ini membeberkan selama 75 menit bertemu, Sekjen Muzani dan Gubernur Khofifah banyak membahas soal kegiatan di bulan Ramadhan.
"Mulai membahas kunjungan Bu Khof ke masjid-masjid legendaris di Jatim. Beliau menyampaikan ke Pak Muzani masjid-masjid yang punya sejarah panjang di Jatim. Kemudian Bu Khof juga membahas Masjid Sunan Bonang di Tuban, begitu sih," jelasnya.
"Bu Khof juga menyampaikan dirinya rutin untuk turun ke pasar tradisional, termasuk pagi tadi Pamekasan untuk mengecek harga sembako, terutama jelang lebaran Idul Fitri ini," lanjutnya.
Pimpinan DPRD Jatim ini juga menyampaikan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani banyak melempar pujian terhadap Gubernur Khofifah atas capaiannya memimpin Jatim selama 4 tahun terakhir.
"Pak Muzani banyak mengapresiasi beliau, dan Jatim dipimpin Bu Khof banyak kemajuan, begitulah isi pertemuannya. Tidak ada bahas capres-capresan," tambah Gus Sadad yang masuk bursa Cagub Jatim 2024 menurut sejumlah survei
- PPP Jombang Dukung Nyai Mundjidah Dua Periode
- Lelang Proyek Pembangunan Alun-alun Jember dan Jalan Andongrejo-Bandealit Senilai Rp40 M Dinilai Ilegal
- Ambulans Angkut 6 Pegawai Dinas Kesehatan Tulungagung Terguling Usai Tabrak Pengendara Motor