Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yakni PAN, Golkar dan PPP akan berusaha membuat koalisi kebangsaan yang melibatkan Gerindra, PKB dan PDI Perjuangan. Demikian disampaikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
- Zulhas Instruksikan Kader PAN Berjuang Habis-Habisan Menangkan Khofifah Di Pilgub Jatim
- DPD PAN Madiun Dukung Zulhas Kembali Pimpin PAN
- Soal Canda Zulhas, Ketum Pergunu Yakin Tidak Ada Niat Mencela Agama
Zulkifli Hasan menerangkan KIB akan bertemu dengan Koalisi Indonesia Raya yang didalamnya terdapat Gerindra dan PKB.
"Tentu dengan PDI Perjuangan, juga" ucap Zulkifli kepada wartawan sesuai buka bersama dalam acara peresmian rumah PAN di Jalan Darmokali Surabaya, Jumat, (7/4).
Disinggung adanya kemungkinan PDI Perjuangan mengajukan syarat untuk capres maupun wapres, pria yang biasa disapa Zulhas tersebut menerangkan bahwa pertemuan antar koalisi ini akan bertemu terlebih dulu.
"Nanti kan ketemu dulu, kalau jadi baru dirunding siapa capresnya, siapa wapresnya," tegasnya.
Di depan kader PAN, lanjut Zulhas, politisi yang bernaung di partai berlogo matahari tidak mudah baper. Karena capres yang diusung partainya yakni Prabowo pada pemilu 2019 kalah dan kini bergabung dalam pemerintahan sebagai Menteri Pertahanan. Sehingga dirinya berpesan ke kadernya bahwa bagaimana bisa berperan dalam pembangunan negara.
Zulhas pun mencontohkan perannya sebagai Menteri Perdagangan yang membuat rekor baru dalam 9 bulan bekerja sebagai Mendag.
"Rekor dalam sejarah, ekspor tertinggi, surplus tertinggi jamannya saya jadi Mendag 2022. Surplusnya 900 Triliun," terangnya disambut tepuk tangan undangan buka bersama di kantor DPW PAN Jatim.
- Zulhas Instruksikan Kader PAN Berjuang Habis-Habisan Menangkan Khofifah Di Pilgub Jatim
- DPD PAN Madiun Dukung Zulhas Kembali Pimpin PAN
- Tak Ada Perbedaan Ideologi Partai antara Gerindra dan PDIP, Pertemuan Megawati dan Prabowo Sudah Direncanakan