Jelang mudik 2023, petugas gabungan mulai mengecek sejumlah ruas jalan yang ada di Kabupaten Jombang. Sedikitnya ada 6 titik jalur mudik yang disinyalir rawan terjadi kemacetan.
- Jalin Persaudaraan, 31 Tahun Pengusaha Nonmuslim Jombang Berbagi Sembako di Bulan Ramadan
- Pilkada Jombang 2024, GPK Usulkan Nyai Mundjidah Lanjut 2 Periode
- Dinas PUPR Jombang Perbaiki 17 Ruas Jalan Usulan dari Kecamatan
Kasat Lantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto mengatakan, Operasi Ketupat 2023 mulai akan digelar pada Selasa (18/04) mendatang. Pihaknya bersama Dinas Perhubungan mulai mengecek rute jalur mudik lebaran. Terlebih lagi jalur rawan macet.
Pengecekan pertama kali di Simpang Tiga Jalan Raya Mojotrisno, Mojoagung. Di jalan arteri ini kerap kali terjadi kemacetan karena pertemuan arus kendaraan dari arah timur ke barat atau dari Surabaya menuju Jombang dengan kendaraan yang datang dari arah selatan yang ingin berbelok ke timur atau dari Kediri menuju Surabaya.
Untuk mengantisipasi kemacetan di lokasi tersebut, petugas akan melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengarahkan kendaraan dari Kediri untuk mengarah ke barat menuju Jalan Raya Ringroad, Mojoagung untuk menuju ke Surabaya.
AKP Rudi Purwanto mengatakan pihaknya bersama Dinas Perhubungan dan petugas gabungan dari Pemkab telah melakukan giat persiapan yaitu cek jalur di Mojoagung, dan juga sudah membuat pola-pola rekayasa lalu lintasnya.
"Yakni kendaraan dari selatan kita arahkan ke barat semua, nanti putar baliknya ke baypass semuanya. Jadi kendaraan hanya satu jalur, yang dari timur ke barat dan yang dari barat ke timur," terang Rudi dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (12/4).
Setelah dari Mojoagung, petugas kembali mengecek jalur alternatif di Simpang Tiga Jalan Raya Jatipelem, Kecamatan Diwek. Jalan alternatif Jombang-Kediri ini biasa digunakan saat pemudik ketika jalan arteri di Simpang Empat Mengkreng, Kediri macet.
Di ruas jalan ini, petugas memasang dua tiang besi setinggai 1 meter di tengah jalan. Tujuannya untuk menghalau kendaraan besar yang masih nekat melintas saat arus mudik lebaran berlangsung.
"Kita tidak menutup jalur alternatif. Karena memang jalan ini jelas kelas 3. Jadi, untuk kendaraan yang lebarnya lebih dari 2,1 meter tidak bisa masuk ke sini. Kalau di sana Simpang Mengkreng terjadi macet, akan kita alihkan ke sini," jelas dia.
Pihaknya juga sudah memetakan 6 titik rawan macet di Jombang. Yaitu Jalan Raya Mojoagung, Jalan Raya Sembung-Perak, Jalan Raya KH Wahab Hasbullah, Desa Sambong Dukuh, Jalan Raya Jetipelem, Simpang 4 Jalan Raya Gatot Subroto atau Pos Kota dan Simpang 4 Mengkreng.
"Kalau di Simpang 4 Mengkreng ini kita akan garis lurus mulai dari Mengkreng. Besok kita akan koordinasi dengan 3 kabupaten, Nganjuk, Kediri dan Jombang. Kita akan sepakati bagaimana mengatasi kemacetan, Insyallah tidak macet mudik 2023," pungkasnya.
- PPP Jombang Dukung Nyai Mundjidah Dua Periode
- Lelang Proyek Pembangunan Alun-alun Jember dan Jalan Andongrejo-Bandealit Senilai Rp40 M Dinilai Ilegal
- Ambulans Angkut 6 Pegawai Dinas Kesehatan Tulungagung Terguling Usai Tabrak Pengendara Motor