Kerap Tampil Mesra, Ganjar-Sandi Kompetitif Berduet di Pilpres 2024?

Momen yang diunggah Sandiaga Uno saat berada di satu panggung dengan Ganjar Pranowo di Semarang, Jawa Tengah belum lama ini/Net
Momen yang diunggah Sandiaga Uno saat berada di satu panggung dengan Ganjar Pranowo di Semarang, Jawa Tengah belum lama ini/Net

Pertemuan tokoh politik dewasa ini sulit dilepaskan dengan muatan politis menjelang pemilihan presiden dan wakil presiden 2024.


Salah satu yang menjadi sorotan publik adalah sosok Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Kedua tokoh ini disinyalir bisa berduet di Pilpres 2024 setelah sama-sama mendapat dukungan dari partai politik.

Bahkan keduanya terlihat mesra saat bertemu di Semarang, Jawa Tengah, Kamis kemarin (27/4). Kemesraan itu pula yang diumbar Sandi melalui akun media sosialnya.

“Kami sepakat terus berkolaborasi membangun kemandirian ekonomi untuk desa-desa wisata di Jawa Tengah,” kata Sandi dilansir Kantor Berita Politik RMOL.

Ganjar resmi diusung PDI Perjuangan sebagai bakal capres 2024 pada 21 April 2023 lalu. Menyusul dukungan dari PPP, hingga PSI untuk Ganjar. Duet Ganjar-Sandi makin disuarakan sejumlah pihak setelah Sandi pamit dari Gerindra dan dikabarkan bakal bergabung ke PPP.

Menakar peluang duet tersebut, sejumlah lembaga survei sudah memperlihatkan peta kekuatan dan elektabilitas keduanya.

Sebut saja survei Pollmark Research Center yang dirilis pada Kamis (30/3). Dalam survei yang melibatkan 62.480 responden, Ganjar menempati posisi teratas dengan elektabilitas 22,8 persen. Sementara Sandiaga jauh di urutan keenam dengan elektabilitas 2 persen.

Hasil survei lain dari Indonesia Survei Center (ISC) pada Selasa (11/4) dengan melibatkan 1.520 responden, Ganjar berada di posisi kedua kandidat capres pilihan dengan elektabilitas 91 persen. Sedangkan Sandiaga ada di urutan kelima dengan 86,6 persen.

Adapun survei terbaru dari lembaga Politika Research and Consulting (PRC) pada 19 April 2023, elektabilitas Ganjar di urutan kedua dengan 22,5 persen. Namun, di survei ini, Sandiaga tidak masuk top of mind calon presiden.