PPP dianggap Pemberi Harapan Palsu (PHP) terhadap Sandiaga Salahuddin Uno yang telah hengkang dari Partai Gerindra, akan tetapi partai berlambang Kabah itu malah dukung Ganjar Pranowo yang telah diusung sebagai bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan.
- Lolos Seleksi Calon Hakim MK, Ijazah S3 Asrul Sani Disoal
- PDIP dan PPP Persilakan Demokrat Gabung Koalisi Dukung Ganjar dengan Satu Syarat
- Romahurmuziy: Hanya Nama Sandiaga yang Muncul di Pertemuan Ketum Koalisi Pendukung Ganjar
Baca Juga
Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, publik mengetahui sudah lama bahwa PPP memberikan sinyal untuk Sandi. Akan tetapi, saat Sandi hengkang dari Gerindra, PPP malah dukung Ganjar.
"Apakah PPP yang berpartai lambang Ka'bah itu sudah jauh tinggal Ka'bah? Atau mungkin soal mahar? Apakah Ganjar lebih besar maharnya di banding Sandi sehingga akhirnya Sandi ditinggalkan?" ujar Muslim melansir Kantor Berita Politik RMOL, Senin (1/5).
Padahal kata Muslim, jika diperhatikan lebih seksama, nampaknya Sandi ingin masuk PPP dan keluar dari Gerindra agar bisa nyapres. Mengingat, jika hanya sekadar cawapres, sudah pernah diraihnya pada Pilpres 2019 lalu.
"Kasihan Sandi kena PHP PPP ya? Bisa jadi Sandi ini tidak cocok sebagai politisi, lebih cocok sebagai pengusaha. Politik kan sering halalkan segala cara untuk capai tujuan. Apakah itu juga yang terjadi di PPP?" pungkas Muslim.
- 4 Ketum Parpol Pengusung Ganjar Kumpul, Bahas Skema Dua Poros?
- Edukasi serta Training Servis Motor dari Ganjar Milenial Menyasar Pemuda di Sidoarjo
- Rumit Pasangkan Prabowo dan Ganjar, Siapa Lapang Dada jadi Cawapres?