Latsar 290 CPNS, Pemkab Bondowoso Tekankan Profesionalitas

Foto : Pembukaan Latsar CPNS di Bondowoso/RMOLJatim 
Foto : Pembukaan Latsar CPNS di Bondowoso/RMOLJatim 

Sebanyak 290 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di kabupaten Bondowoso mengikuti latihan dasar (latsar), Selasa (23/5) di Pendopo Bupati Bondowoso.


Hal itu demi mewujudkan Pegawai Negeri Sipil profesional yang berkarakter berlandaskan pada core values ASN dalam melaksanakan tugas dan jabatannya sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat dan pemersatu.

Bupati mengatakan, peserta harus menjadi orang yang pandai bersyukur menerima nikmat serta ikut berbangga karena sudah memasuki pelatihan.

"Pelatihan ini adalah hal yang sangat penting, mudah-mudahan semuanya ini bisa melepaskan dirinya tidak selamanya CPNS tapi semua lulus menjadi PNS," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Bupati berharap semuanya diberi kemampuan untuk menyelesaikan tugas pelatihan yang disampaikan dari BKPSD (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia) baik dari propinsi maupun daerah.

Selain itu juga harus mengikuti ketentuan agar segera lepas dari calon menjadi PNS, yang tujuannya membentuk CPNS yang memiliki integritas moral yang tinggi dan profesional.

"Serta memiliki kejujuran kebangsaan ini tentunya perlu menjadi karakter anda sejak sekarang menjadi PNS anda punya tugas untuk membangun Bondowoso," ucapnya.

Untuk membangun Bondowoso bersama pemerintah yang sudah ada kata bupati, maka diperlukan PNS orang yang sangat tinggi loyalitasnya dan betul-betul siap menjadi pelayan.

"PNS adalah pelayan masyarakat Anda harus siap menjadi pelayan masyarakat pelayan yang baik pelayan yang mampu melayani masyarakat itu sebenarnya tugas anda dari CPNS menjadi PNS," terangnya.

Dijelaskan ,bahwa tujuan pemerintah menyelenggarakan Latsar untuk membentuk CPNS menjadi pelayan masyarakat maka siapkan diri betul-betul mampu menjadi pelayan bukan menjadi bos bukan menjadi orang yang memerintahkan atau merepotkan masyarakat

"Tapi sanggup melayani kepentingan masyarakat yang sulit dipermudah yang jauh didekatkan itu prinsipnya intinya seperti itu," tukasnya.

Terakhir Bupati meminta kepada peserta Latsar mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh diikuti dengan penuh tanggung jawab penuh kedisiplinan serta tenaga prima agar tidak ada alasan kurang sehat.

Sementara M .Munir Kepala Bidang pengembangan Sumberdaya Manusia BPKSDM Bondowoso menyampaikan bahwa jumlah keseluruhannya jumlah peserta Diklat 290 peserta.

"Dari 290 dibagi menjadi 7 angkatan terdiri dari golongan II dan golongan III secara keseluruhan ya secara keseluruhan itu paling banyak adalah dari tenaga kesehatan ," imbuhnya.

Adapun rinciannya 72 pria 218 wanita mayoritas perempuan.Adapun materi diklat nantinya paling banyak adalah pembinaan sikap dan perilaku.

"Untuk narasumbernya dari Kodim 0822 untuk pembinaan negara dan mayoritas materi untuk Corel saya selain itu dari BPKSDM provinsi Jawa Timur," katanya

Selain itu ada narasumber lokal yang terkait dengan materi lokal seperti kelembagaan dari bagian organisasi ,dari bagian hukum.

"Kita gandeng supaya bisa menjadi pemateri yang lain-lain semua sudah diatur kurikulum berdasarkan peraturan dari lembaga administrasi negara, kurikulum yang sudah ditetapkan tidak boleh lebih tidak boleh kurang," pungkasnya

Untuk diketahui kegiatan ini mengunakan APBD ,sementara untuk ATK peserta menyediakan sendiri.