Meriahkan Bulan Bung Karno, Pemkot Mojokerto Gelar Ludruk di Sekolah Soekarno Kecil

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitari saat membuka pagelaran seni tradisional ludruk/ist
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitari saat membuka pagelaran seni tradisional ludruk/ist

Dalam rangka bulan Bung Karno dan rangkaian HUT ke-105 Kota Mojokerto diadakan pagelaran ludruk Karya Budaya di halaman SDN Purwotengah Kota Mojokerto, pada Kamis (1/6) malam.


Pegelaran ludruk yang menampilkan bintang tamu Kirun cs dan cak Slenthem dihadiri ratusan warga masyarakat Kota Mojokerto.

Wali Kota Ika Puspitasari atau yang biasa disapa Ning Ita mengatakan bahwa di halaman sekolah SDN Purwotengah Kota Mojokerto yang saat ini digunakan sebagai tempat pagelaran ludruk Karya Budaya ini dulu pernah menjadi tempat sekolah seorang pejuang sekaligus sang proklamator Kemerdekaan RI yakni Soekarno.

Bahkan untuk memberikan semangat kepada warga masyarkat yang datang untuk menyaksikan ludruk dalam rangka peringatan Hari Kelahiran Pancasila, Wali Kota Ning Ita meneriakkan Salam Pancasila sembari diikuti masyarakat yang datang ke tempat pagelaran ludruk.

“Saya ingin semua warga yang hadir disini bersama-sama mengucapkan Salam Pancasila sebanyak tiga kali,” kata Ning Ita dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Maka itu dalam ikut memeriahkan bulan Bung Karno, diadakan pagelaran ludruk yang merupakan budaya asli Indonesia yang harus dilestarikan.

”Mengapa kita mengadakan pagelaran ludruk, karena ini merupakan salah satu warian budaya yang hingga saat ini tetap eksis. Selain itu Pemkot Mojokerto berkomitmen melestarikan budaya bangsa," tegasnya.

Sebagai apresiasi minat warga masyarakat akan kesenian tradisional, Pemkot Mojokerto menyediakan delapan sepeda angin sebagai hadiah undian selama pagelaran ludruk berlangsung. Tak ayal halaman sekolah SDN Purwotengah yang kapasitasnya ratusan orang menjadi penuh sesak. (Adv)