Tidak ada usulan dari Dewan Pakar Partai Golkar untuk menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang diisukan membatalkan dukungan kepada Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (Capres) 2024.
- Suara Bulat DPD Se-Indonesia Bisa Akhiri Gonjang-ganjing Munaslub
- Tunduk pada Airlangga Hartarto, 38 DPD Golkar Tegaskan Tidak Ada Rencana Munaslub
- Isu Munaslub Golkar Digagas Orang Keblinger dan Menyesatkan
Hal tersebut ditegaskan Wakil Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Yuddy Chrisnandi berkenaan dengan agenda rapat Dewan Pakar Partai Golkar di kediaman Ketua Dewan Pakar Golkar Agung Laksono, Minggu (9/7).
“Pada rapat tersebut menegaskan, berita-berita yang berkembang tersebut tidak benar,” tutur Yuddy Chrisnandi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (11/7).
Rapat tersebut, kata dia, hanya membahas tiga rekomendasi yang sudah disampaikan secara tertulis yang ditandatangani Agung Laksono dan Sekretaris Ganjar Razuni.
Ada kesepakatan untuk mendorong Airlangga sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar untuk mendeklarasikan diri sebagai calon presiden 2024. Golkar juga tak ragu membuat poros baru koalisi pilpres di luar koalisi yang sudah terbentuk saat ini.
Menurut Yuddy, poros baru ini akan menguntungkan posisi Golkar sebagai kendaraan politik bagi capres dan cawapres 2024.
"Poros baru ini akan membangkitkan moril seluruh caleg Golkar sebagai pejuang-pejuang partai di garis depan dalam menuju kemenangan Pemilu 2024," tutupnya. 
- Parkir Gratis yang Tak Gratis
- Zainal Arifin Ambil Formulir Pendaftaran Bacabup Probolinggo di PDI Perjuangan
- Mas Dhito Resmi Daftar Cabub Kediri di Partai NasDem
