Progresif Jatim Siap Jihad Politik Kebangsaan Perjuangkan Substansi Demokrasi

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Progresif Jatim, Firaz Yazar Rizafatul/Ist
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Progresif Jatim, Firaz Yazar Rizafatul/Ist

Demokrasi sejatinya dijalankan untuk kemakmuran masyarakat. Namun, substansi demokrasi di Indonesia dinilai berjalan stagnan hanya pada ranah prosedural dan seremonial belaka.


Demikian disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Progresif Jatim, Firaz Yazar Rizafatul usai dilantik Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPD) Progresif, M Huda Prayoga.

"Progresif Jatim telah mengikrarkan diri akan melakukan jihad politik kebangsaan untuk memperjuangkan substansi demokrasi, yakni kemajuan dan kemakmuran rakyat,” kata Firaz dalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/8).

Progresif Jatim, kata dia, harus menjaga konsistensi kerja organisasi sehingga memiliki dampak yang signifikan untuk kemakmuran rakyat.

Apalagi dari generasi ke generasi, sejarah semangat pemuda harus memberi perubahan revolusioner ke arah yang lebih baik di masyarakat.

Dalam sejarah masyarakat Jatim, jelas Firaz, memiliki mental pejuang yang besar dalam mengupayakan kemerdekaan di masa lalu.

“Mental tersebut yang harus kita warisi untuk berkontribusi besar dalam kerja kerakyatan untuk kesejahteraan melalui organisasi Progresif,” tegasnya.