Serahkan Bantuan ke 200 UMKM, Wali Kota Malang Tekankan Penguatan SDM

  Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji (baju putih berpecih hitam) saat menyerahkan bantuan/ Ist
Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji (baju putih berpecih hitam) saat menyerahkan bantuan/ Ist

Dua ratus usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mendapat stimulan permodalan bantuan peralatan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan di salah satu Hotel Kota Malang. Senin (21/8).


Hal itu sebagai langkah untuk penguatan, seperti dikatakan oleh Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji. 

"Presiden RI seringkali menyerukan untuk bangga terhadap produk buatan Indonesia, salah satunya melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI). Maka jangan hanya kewajiban berbelanja produk buatan Indonesia saja, tapi harus disiapkan terkait bagaimana kesiapan UMKM itu untuk melayani kebutuhan dasar," ujarnya. 

Ia pun menyampaiakan, bahwa adanya penguatan SDM pelaku UMKM dalam bidang perencanaan perlu dikuatkan. 

"Dengan begitu, apapun dan kapanpun yang menjadi kebutuhan pasar dapat terpenuhi, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas," tandas H. Sutiaji. 

Masih menurut H. Sutiaji, sirkulasi perdagangan antardaerah di Jawa Timur mengalami surplus, walaupun ekspornya kurang.

 "Kalau kita ada pengutan kebutuhan dasar, maka kebutuhan masyarakat di tingkat daerah itu dicukupi. Dari semua itu saya kira ekonomi kita sudah luar biasa,” terangnya. 

Penguatan UMKM, lanjut H. Sutiaji, harus dilakukan, agar UMKM bisa berdaya. Yang mana, pendataannya harus dengan cara  by name, by address dan by need.

" Jadi namanya siapa, usahanya apa, dan kebutuhannya apa harus diberikan dukungan. Kegiatan ini pun, berkaitan dengan masalah permodalan yang basic-nya barang. Berikutnya, harus bentuknya channeling, dan harus ada pengutan-penguatan SDM yang berkaitan dengan perencanaan. Nanti harus dilakukan oleh dinas terkait," pungkasnya.[adv]