BTN Catat Kenaikan Kredit dan Pembiayaan 9,9 Persen

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mencatatkan kenaikan posisi kredit dan pembiayaan sekitar 9,9% secara tahunan pada bulan Agustus 2023 ini.


Posisi kredit dan pembiayaan Bank BTN yakni sekitar Rp314,2 triliun per Agustus 2023. Posisi tersebut tumbuh 9,9% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari Rp286,1 triliun di Agustus 2022. 

Demikian berdasarkan data yang dikutip dari  laporan keuangan bulanan Agustus 2023 Bank BTN

"Perseroan membidik pertumbuhan kredit di level sekitar 10% yoy. Pertumbuhan tersebut, lanjut Nixon, akan  ditopang oleh KPR [Kredit Pemilikan Rumah] Subsidi, KPR Non-Subsidi, dan kredit high yield," kata Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu  dalam siaran persnya, Sabtu (16/9)

Menurut dia, dengan indikator makro yang semakin kondusif, kondisi perekonomian dan perbankan nasional juga akan semakin membaik karena didorong juga oleh beberapa stimulus.

Sementara itu, pertumbuhan positif pada kredit di emiten bersandi saham BBTN tersebut terpantau ditopang kegiatan akad massal yang aktif digelar. 

Di paruh kedua tahun ini, Bank BTN juga tercatat telah menggelar akad KPR massal mencapai 10.000 unit secara serentak di seluruh Indonesia. Gelaran akad massal tersebut merupakan komitmen Bank BTN dalam mendukung Pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam merealisasikan Program Satu Juta Rumah. 

Akad KPR massal tersebut juga difokuskan Bank BTN pada area-area perumahan yang dekat dengan sarana transportasi umum. Sebagai contoh, akad KPR massal pada Agustus 2023 dilaksanakan di Perumahan Puri Delta Tigaraksa yang dekat dengan Stasiun Tigaraksa dan Stasiun Tenjo. 

“Perumahan Puri Delta Tigaraksa ini sesuai dengan konsep TOD [Transit Oriented Development], karena jarang dengan stasiun dekat dan memudahkan mobilisasi para karyawan yang bekerja di Jakarta,” pungkas Nixon.