Ratusan guru Madrasah Diniyah (Madin) yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Madin se-Mojokerto Raya mendeklarasikan dukungannya terhadap pasangan Capres dan Cawapres nomer urut 2 Prabowo-Gibran.
- Sikap FIFA pada Timnas Israel Harus Sama dengan Perlakuan ke Rusia
- KIB Masih Dialog Internal, Sindiran Zulhas ke Parpol Lain Dinilai Tidak Etis
- Penusukan Syekh Ali Jabaer, Din Syamsuddin: Polri Jangan Mudah Menyimpulkan Pelaku Orang Gila
Deklarasi yang digelar di aula RM X.O.W Mojokerto Rabu (17/01/2024) juga dihadiri Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad, Wakil Ketua Umum DPD Partai Gerindra KH Irfan Yusuf Hasyim, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Mojokerto Hidayat, dan Ketua DPC Gerindra Kota Mojokerto, Moch Harun.
Sejumlah ulama turut menjadi saksi ikrar tersebut, diantaranya Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyyah Fatchul Ulum (PPSFU) Pacet Kabupaten Mojokerto H Muslich Abbas, pengurus ponpes Al Misbar Sa'adullah Syarofi Chusaini, pengurus Ponpes Nur Muhammad, Nur Muhammad Nur dan pengurus Ponpes Tebuireng KH Mohammad Irfan Yusuf.
"Dari Madin sebenarnya banyak yang berminat bergabung, tapi karena keterbatasan tempat maka tidak semua bisa hadir. Yang hadir sekitar 250-an dan mereka menyampaikan dukungan dan aspirasi pada capres Prabowo-Gibran," ujar Ketua DPC Gerindra Kabupaten Mojokerto, Hidayat yang bertindak sebagai pelaksana.
Anggota DPRD Provinsi Jatim itu menjelaskan alasan para guru Madin menjatuhkan pilihannya pada capres nomor 2.
"Kenapa pilih Prabowo-Gibran, karena programnya adalah mengenai keagamaan dan kesejahteraan guru. Agama adalah basis penanaman moral yang baik, maka akan melahirkan pendidikan berkualitas," imbuhnya.
Sementara, Ketua DPC Gerindra Kota Mojokerto Moch Harun mengatakan Prabowo sangat memperhatikan kesejahteraan guru Madin.
"Di bawah pak Prabowo-Gibran, maka guru Madin makin sejahtera. Beliau sangat intens terhadap pengembangan kompetensi guru agama. Prabowo-Gibran ingin guru Madin makin berkualitas. Mari kita menangkan Prabowo-Gibran satu putaran," tandasnya.
Koordinator Madin Mojokerto Raya Mubarrok membacakan aspirasi dan ikrar dukungan terhadap Capres dan Cawapres nomor 2 diikuti guru Madin sebelum menyerahkannya kepada Anwar Sadad.
Berikut naskah aspirasi dan deklarasi kepada Prabowo-Gibran:
1. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar Masa depan Para Guru Madin dapat diperhatikan dengan baik oleh Pemerintah.
2. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar Fasilitas Sekolah Madrasah Diniyah dapat menjadi prioritas Pemerintah.
3. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar para santri dan santriwati mendapat beasiswa yang dapat menunjang terhadap masa depan mereka.
4. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar mendapatkan hak selayaknya para Guru yang mendapatkan perhatian dan masa depan yang jelas.
5. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar mendapatkan perhatian terkait tata kelola dan administrasi Madin sehingga keberadaan Madin konsisten sepanjang masa.
6. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar mendapatkan bantuan serta dukungan dalam bentuk pelatihan, pendampingan dan program pengembangan untuk mendukung pertumbuhan Madrasah diniyah.
7. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar kualitas para Guru mendapatkan Perhatian khusus sehingga lulusan Madin bisa bersaing.
8. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Berharap agar lulusan Madin dapat diterima dan bisa melanjutkan di perguruan tinggi serta bisa berkarir dengan baik.
9. Kami seluruh pejuang Madrasah Diniyah Se Mojokerto Raya Mendeklarasikan diri dan berkomitmen untuk memenangkan Bapak H. Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2024.
- Tari Solah Kampung Pesilat Madiun Pecahkan Rekor MURI Dunia di Hardiknas 2024
- May Day 2024 di Jatim, Pj Gubernur Adhy Potong Tumpeng dan Komitmen Tindaklanjuti Tuntutan Buruh
- Ini Alasan Golkar Kota Madiun Tak Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota