Polres Jombang Gelar Apel Serentak, Kesiapan Pengamanan Kampanye Pemilu 2024

Apel persiapan pengamanan kampanye Pemilu 2024 di Jember/RMOLJatim
Apel persiapan pengamanan kampanye Pemilu 2024 di Jember/RMOLJatim

Seluruh polsek jajaran Polres Jombang menggelar apel rayon serentak. Apel ini untuk mengecek persiapan personel serta sarana dan prasarana untuk pengamanan kampanye terbuka Pilpres 2024.


Apel salah satunya digelar polsek rayon kota yang terdiri dari Polsek Diwek, Jombang, Peterongan, dan Tembelang. Apel yang dipimpin Kapolsek Diwek AKP Dwi Basuki Nugroho ini diikuti 5 personel perwakilan masing-masing polsek.

Wakapolres Jombang Kompol Hari Kurniawan menjelaskan apel polsek rayon serentak ini digelar sebagai persiapan pengamanan kampanye terbuka atau rapat umum Pilpres 2024 pada 21 Januari-10 Februari.

Apel disertai dengan pengecekan kesiapan personil, serta sarana dan prasarana pengamanan.

"Apel polsek rayon serentak ini yang diikuti 21 polsek jajaran dalam rangka persiapan pengamanan kampanye terbuka Pilpres 2024 dan kegiatan rutin yang ditingkatkan," jelas Kompol Hari, pada Kamis (18/01) dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Sementara, Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi menginstruksikan personelnya mendeteksi dini dan memetakan potensi gangguan kamtibmas maupun konflik sosial di wilayah masing-masing. Ia juga mengingatkan viatalnya peran bhabinkamtibmas di setiap desa.

"Bhabinkamtibmas sangat penting sebagai ujung tombak pembinaan masyarakat, deteksi dini dan mediasi atau negosiasi agar tercipta kondisi yang kondusif di wilayahnya," terangnya.

AKBP Eko Bagus berpesan kepada polsek jajarannya untuk selalu bersinergi dengan camat dan koramil sebagai 3 pilar kecamatan.

Menurutnya, koordinasi dengan KPU terkait jadwal dan lokasi kampanye terbuka juga tak kalah penting. Sehingga tidak ada jadwal kampanye paslon yang berbenturan.

"Saya mengajak seluruh peserta apel rayon untuk kerja keras, kerja tuntas, kerja cerdas, kerja ikhlas dalam menciptakan situasi yang lebih kondusif guna menjaga kepercayaan masyarakat terhadap Polri," tandasnya.