Kuatkan Dukungan Ganjar-Mahfud, Forum Santri dan Ulama Jatim Gelar Dialog Kebangsaan di Ponpes Al Qohiriyah Jember

foto/RMOLJatim
foto/RMOLJatim

Forum Santri dan Ulama Jatim terus menguatkan dukungan untuk memenangkan pasangan calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden nomer urut 3 Ganjar-Mahfud. Caranya dengan mengadakan dialog kebangsaan dengan Tema "Santri Bicara Demokrasi".


Kegiatan tersebut digelar di pondok pesantren (Ponpes) Al Qohiriyah Desa Gumuk Ampel Kecamatan Mayang Kabupaten Jember Jawa Timur, Rabu (7/2).

Dialog kebangsaan tersebut dihadiri oleh Pengasuh Ponpes Gus Achmad Fatoni dan dua narasumber diantaranya Ustadz Ustadz Mahmud Zaen, Ustadz Syamsul Arifin serta ratusan santri dan alumni. 

Gus Achmad Fatoni dalam sambutannya mengaku bangga dengan adanya kegiatan dialog kebangsaan untuk para santri.

Sebab dapat menambah wawasan dan pengetahuan.

"Dialog kebangsaan ini kita dapat menambah wawasan dan pengetahuan tentang visi misi Paslon Presiden dan Wakil Presiden terutama Paslon nomer 3 Bapak Ganjar dan Bapak Prof, Dr. Mahfud MD," kata Gus Achmad Fatoni dalam rilis yang dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (8/2).

Nah denfan acara ini kata Gus Achmad Fatoni diharapkan para santri maupun alumni pesantren bisa melihat masa depan Indonesia dan siapa yang layak untuk memimpin Indonesia kedepan. 

"Kami sebagai tuan rumah sangat senang acara ini, selamat berkumpul untuk mendukung Pak Ganjar dan Pak Mahfud," jelasnya.

Sementara Ustadz Mahmud Zain mengatakan santri dan alumni pesantren harus mengetahui Politik, tahu Pemilu 2024, pilihan Presiden dan Wakil Presiden dan Wakil-wakil rakyat. 

"Tentu wawasan sosial dan wawasan kebangsaannya harus diperluas, memilih Presiden dan Wakil Presiden itu tidak hanya karena kasihan atau karena uang, atau karena tekanan, akan tetapi santri alumni harus bisa melihat pengalaman, rekam jejak, punya masalah hukum apa tidak,  pernah tersangkut korupsi, kejahatan HAM, KKN atau tidak ?. Maka setelah kita lihat paslon yang ada yang paling bersih adalah Paslon nomer 3, Paslon Presiden dan Wakil Presiden representatif yang bisa kita harapkan untuk menegakkan konstitusi dan menjaga marwah hukum di Indonesia adalah Paslon nomer 3 Pak Ganjar dan Pak Prof, Dr. Mahfud MD," tegasnya.

Hal yang sama juga dikatakan Ustadz Ahmad Syamsul Arifin.

Ia mengatakan soal hukum dan konstitusi di Indonesia yang akhir-akhir ini dipakai alat untuk pencalonan paslon tertentu, lalu memakai instrumen pemerintah untuk mendukung calon tertentu, menekan agar memenangkan paslon tertentu. 

Hal tersebut menyalahi tatanan demokrasi.

"Santri dan alumni pesantren diharapkan memilih yang paling bersih. dan tegas untuk menegakkan konstitusi dan hukum di Indonesia," paparnya.

"Ini kita semua sedang mencari Ganjar sesuai dengan yang ditulis di lauhul Mahfud. Jadi pilihan kita Pak Ganjar dan Pak Mahfud," tambahnya.

Forum Dialog Kebangsaan diakhiri bersama-sama menyatakan dukungan kemenangan Paslon No. 03 Ganjar Mahfud untuk Indonesia Lebih Baik.