Mayoritas anak muda atau milenial yang tinggal di DKI Jakarta merasa tidak puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo.
- BKN Sebut Hasil Akhir TWK Tidak Merugikan Pegawai KPK
- Usai Dinyatakan Lolos Verfak, Pasangan Perseorangan Malang Langsung Daftarkan Diri
- Menuju Pemilu 2024, Mardiono Siapkan Kader WPP untuk Raih Kepercayaan Masyarakat
"Anak muda di segmen mana yang cenderung tidak puas? Anak muda di DKI cenderung tidak puas," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei yang disampaikan secara daring, Minggu (21/3).
Dalam riset Lembaga survei Indikator Politik Indonesia, setidaknya ada 61,7 persen anak muda Jakarta tidak puas dengan kinerja Jokowi.
Namun demikian, rendahnya tingkat kepuasan anak muda di Jakarta berbeda dengan daerah lain, salah satunya di Sumatera. Berkebalikan dengan Jakarta, di Sumatera para pemuda sangat puas dan cukup puas dengan kinerja Jokowi, yakni mencapai 66,2 persen.
Untuk hasil secara keseluruhan, mayoritas pemuda di Indonesia merasa puas dengan kinerja mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Dari 1.200 responden yang disurvei, 65,4 persen di antaranya sangat puas dan cukup puas dengan kinerja pemerintah.
"Kepuasan anak muda relatif berimbang degan opini politik pada (bulan Februari) secara umum," tambahnya.
Dari uraian survei, mayoritas anak muda menyoroti kinerja pemerintah soal penanganan Covid-19. Termasuk juga menejemen pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pengangguran, hingga korupsi.
Survei Indikator Politik Indonesia digelar pada 4-10 Maret 2021 terhadap 1.200 responden yang dilakukan melalui sambungan telepon.
Responden dipilih berdasarkan usai 17 sampai 21 tahun. Margin of error kurang lebih sebesar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Zulhas Dilaporkan ke Bawaslu karena Kampanyekan Anaknya, Begini Tanggapan DPP PAN
- Lukas Enembe Seharusnya Tiru Mantan Gubernur Papua Barnabas Suebu
- Beredar Surat Undangan HUT Demokrat Kubu Moeldoko, Herzaky: Ini Sungguh Memalukan