Sebanyak 7.061 calon mahasiswa baru (maba) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tahun akademik 2019/2020 resmi dikukuhkan Rektor ITS Mochamad Ashari sebagai keluarga besar civitas akademika ITS."Semua mahasiswa baru ITS yang telah dikukuhkan merupakan generasi emas ketika 100 tahun peringatan kemerdekaan Indonesia nanti. Negara Indonesia sangat menunggu kontribusi kalian semua,†kata Ashari dikutip Kantor Berita , Rabu (14/8).Guru Besar Teknik Elektro tersebut mengaskan pada semua Maba ITS agar dapat memiliki prestasi yang gemilang.
- Koperasi Sekolah Boleh Jual Seragam, Wali Kota Eri: Harganya Tidak Boleh Lebih Tinggi dari Pasaran
- Hadiri Wisuda Ke-109 UNESA, Gubernur Khofifah: Perguruan Tinggi Sebagai Intelectual Capital Jadi Kekuatan Menuju Indonesia Emas 2045
- Gubernur Khofifah Optimis Kompetensi dan Prestasi Siswa Jatim Semakin Meningkat Wujudkan Indonesia Emas 2045
Dengan rincian, sebanyak 1.520 mahasiswa dari jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), 1.122 mahasiswa jalur Program Kemitraan dan Mandiri (PKM), 243 mahasiswa jalur International Undergraduate Program (IUP) atau Kelas Internasional, 619 mahasiswa jalur Sarjana Terapan, 1.212 mahasiswa jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), dan 411 mahasiswa pascasarjana.
Pada program sarjana juga terdapat 31 mahasiswa baru dari program Afirmasi Dikti (Adik) dan delapan mahasiswa baru dari Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB).
Program Adik sendiri merupakan bentuk keberpihakan pemerintah untuk membantu perguruan tinggi mencari dan menjaring calon mahasiswa dari Provinsi Papua dan Papua Barat serta daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T).
Seperti diketahui, PBSB adalah sebuah program afirmatif perluasan akses santri untuk melanjutkan studi sarjana dan profesi. Yakni melalui suatu program yang terintegrasi mulai dari proses kerjasama, pengelolaan, sistem seleksi khusus bagi santri, serta pemberian bantuan pembiayaan yang diperlukan bagi santri yang memenuhi syarat, sampai dengan pembinaan masa studi dan pembinaan pengabdian setelah lulus.
"Selanjutnya, dosen Departemen Teknik Elektro tersebut juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2019 ini, ITS juga telah menerima mahasiswa asing sebanyak 46 orang yang berasal dari berbagai negara. Mereka semua berasal dari 19 negara berbeda,†pungkasnya.[isa/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Dispendik Bondowoso Larang Siswa SD dan SMP Kunjungi Wisata di Luar Kabupaten
- Presiden Jokowi Puji Kualitas SDM SMKN 3 Malang, Gubernur Khofifah: Tingkat Serapan Lulusan SMK Jatim Meningkat dan TPT Terus Menurun
- Gedung Sekolah di Bondowoso Rusak dan Terbengkalai, Siswa PAUD Terpaksa Numpang Sekolah di Mushola