Alumni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya yang tergabung dalam Silaturahim Alumni dan Jaringan Dakwah (Sajadah) menyatakan kebulatan tekad mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin.
- Pemilik Media Diingatkan Tidak Boleh Kampanye Semena-mena
- Rencana Henry Subiakto Mundur, Fadli Zon: Tepat, Kalau Bisa Kuliah Lagi
- Sudahlah Jangan Banyak Gaya, Ikuti Saja Saran Rizal Ramli Agar Terbebas Dari Krisis
"Alumni UINSA ada sebanyak 35 ribu orang, belum termasuk keluarganya bisa mencapai 2 juta lebih. Insya Allah semua mendukung duet Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin," ujar Bajuri di Kantor Ika Uinsa dikutip Kantor Berita , Senin, (21/1).
Kebulatan tekad ini menurut A. Bajuri sudah mendapatkan restu dari Ketua Umum IKAUINSA, Imam Nahrawi yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga RI.
Kinerja pemerintahan Jokowi, menurut Bajuri, selama ini terbukti telah menjadikan semua menjadi lebih baik. Perubahan demi perubahan telah terlihat jelas dari berbagai bidang, terutama dalam bidang pembangunan infrastruktur, reformasi sistem manajemen pemerintahan, iklim keterbukaan, penegakan hukum yg transparan dan lain-lain.
"Andaikan kurang sempurna, itu wajar. Karena baru melakukan dalam waktu 4 tahun. Oleh karena itu, kepemimpinan Jokowi harus dilanjutkan. Pak Jokowi harus diberi kesempatan untuk menyempurnakannya, yang lebih khusus Duet Jokowi Ma'ruf Amin adalah benteng yang dapat menjaga Islam Nusantara yang Rahmatan Lil Alamin, Islam Ahlussunnah Wal Jamaaah yang ramah dan cinta damai, mengayomi minoritas dan seluruh elemen bangsa" ujarnya.
Oleh karenanya, Bajuri memastikan, 'Sajadah' akan mendukung aksi dukung Jokowi-Amin yang digelar oleh Aksi Forum Alumni Jatim pada Sabtu (2/2) mendatang di Tugu Pahlawan Surabaya.
Sementara itu, Koordinator Aksi dari Sajadah UINSA, A Baidowi mengatakan akan mengerahkan para alumni UINSA dalam aksi forum alumni Jatim di Tugu Pahlawan. "Sebanyak 1000 orang sdh menyatakan siap untuk datang di Tugu Pahlawan," ucap Baidowi.
UINSA adalah perguruan tinggi yg telah melahirkan para tokoh masyarakat, kiai, muballigh, pejabat bahkan sampe setingkat menteri. [aji]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Khofifah Dukung Usulan Kiai Cholil Bangkalan Jadi Pahlawan Nasional
- Prabowo-Try Sutrisno Duduk Satu Meja, Pertemuan Spesial yang Meredakan Isu Pemakzulan Gibran
- Mahfud MD Sebut Kondisi Indonesia Sedang Tak Baik-baik Saja, Pengamat: PDIP Harus Bertanggung Jawab
