Bakal calon presiden petahana Joko Widodo dinilai mulai tidak laku
di tempatnya berasal, Solo, Jawa Tengah. Hal ini dibuktikan dengan acara
Jalan Sehat Umat Islam yang digelar Minggu (9/9) pagi di Gladag, Solo.
- Dorong Gerakan Kelas Terpelajar untuk Hentikan Oligarki Jokowi
- Calon Positif Covid-19, KPU Surabaya Didesak Lebih Transparan
- HMI Kembali ke Perkaderan, Ichya Halimudin Usulkan HPI
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menjelaskan, kehadiran ribuan warga dalam jalan sehat tersebut menandakan bahwa Jokowi mulai tidak dipercaya di Solo yang pernah dipimpinnya.
Sebab, semangat dari jalan sehat itu adalah mengganti presiden di 2019. Selain itu, tidak ada penolakan dari kelompok lain yang semakin menegaskan warga Solo tidak lagi menginginkan Jokowi.
"Artinya apa, di jantungnya (Jokowi) sudah tidak begitu laku. Jadi ini adalah kehendak Allah, kita terus berdoa," kata Amien usai menghadiri deklarasi Kornas Prabowo-Sandi di kediaman mantan Kapolda Metro Jaya, Noegroho Djajoesman, Jakarta, Minggu (9/9).
Mantan ketua umum PAN itu juga mengaku bahwa jalan sehat tersebut dihadiri oleh 90 ribu warga.
Saya dikasih tahu, di Solo 90 ribu anak muda jalan sehat. Mereka berkumpul di depan Gladag," tukasnya. [RMOL]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jawa Timur Kaya Destinasi Wisata, FPKS Ajak Pemprov Tingkatkan PAD Melalui Pariwisata
- Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Khofifah : Pancasila Merupakan Spirit Dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
- Lieus Sungkharisma Kembali Maju ke MK Agar Presidential Threshold Nol Persen
