. Sedikitnya 32 rumah warga Kampung Sindangwangi, Desa Sindangwangi, Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak terendam banjir setinggi 1,3 meter.
- Kasdam Brigjen TNI Endro Hadiri Ziarah Nasional Sambut HUT TNI ke-79
- Banyak Kasus Dugaan Korupsi di Pemekasan, Jaka Jatim Demo di Depan KPK
- Soal Pembukaan Sekolah, Pemkab Sidoarjo Tunggu Kajian Dispendik Dan Dinkes
Banjir disebabkan anak sungai Ciminyak meluap. Kejadian sekitar pukul 20.00 WIB, Rabu (11/4) .
Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut, dan saat ini masih dalam penanganan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak.
Salah seorang warga Sindangwangi, Enjang MR mengatakan, wilayah Muncang dan sekitarnya, Rabu siang terus diguyur hujan sehingga anak Sungai Ciminyak meluap.
Luapan suangai tersebut, ternyata berdampak pada permukiman warga. Hal ini membuat pemilik rumah yang terdampak harus melakukan ronda, karena khawatir banjir semakin membesar.
"Tidak hanya puluhan rumah yang terdampak, sejumlah ternak warga seperti ayam hilang terbawa derasnya sungai," kata Enjang MR, Kamis (12/4).
"Banjir besar ini yang pertama kali terjadi. Kami menduga kejadian ini akibat penggundulan hutan di hulu sungai, sehingga banjir ini terjadi," katanya.
Akibat peristiwa ini, pihaknya beserta warga sudah melaporkan ke pemerintah desa dan kecamatan untuk segera ditindaklanjuti, bahkan kejadian ini sudah dilaporkan ke BPBD.
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Lebak, Kaprawi membenarkan, telah terjadi peristiwa banjir yang merendam puluhan rumah di Kampung Sindangwangi. Setelah mendapat informasi dari warga, kata dia, pihaknya langsung menerjunkan anggota ke lokasi. Selain untuk mengecek kondisi, anggota juga sekaligus mendistribusikan bantuan Kedaruratan berupa sembako, diantanya beras, mie instan, minyak dan kebutuhan pokok lainnya.
"Setelah diinventarisir, tidak ada korban jiwa. Sementara kerugian masih dalam hitungan anggota," pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hari Ini 7 Warga Ngawi Meninggal Akibat Covid-19
- Panen Raya Serentak Nasional di 14 Provinsi oleh Presiden, Gubernur Khofifah: Siap Menjaga Jatim Sebagai Lumbung Pangan Nasional
- Bupati Gus Muhdlor – Walikota Eri Cahyadi Kolaborasi Percepatan Vaksinasi Aglomerasi Surabaya Raya Menuju Level 1
