Tingkat layanan servis motor atau after sales diprediksi akan meningkat jelang mudik Lebaran.
- Gubernur Khofifah Dorong Pesantren Hasilkan Produk Berorientasi Ekspor
- Bank bjb Terus Perkuat Bisnis, Kini Jadi BPD Pertama Penyimpan Dana Margin di Indonesia
- Industri Bakal Kewalahan, Kemenperin Berharap Program Gas Murah Tetap Dilanjutkan
Hal itu disampaikan Technical Service Division Head MPM, Satyo Prahnowo, saat Buka Bersama Media, Kamis (16/5).
"Pada minggu pertama Ramadhan hingga saat ini sudah terlihat ada peningkatan layanan servis bagi konsumen Honda sekitar 3,6 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Biasanya mudik Lebaran ini bisa meningkat sampai 5 persen dibandingkan hari normal," kata Satyo.
Satyo beralasan peningkatan itu didasari kebiasaan konsumen melakukan servis dulu sebelum mudik supaya perjalanannya nyaman dan aman.
Dia mengatakan untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah konsumen after sales, MPM sudah meningkatkan kapasitas para tenaga atau mekanik yang bekerja di bengkel-bengkel Ahass.
"Kami sudah bekerja sama dengan SMK TBSM (Teknik dan Bisnis Sepeda Motor) yang siap untuk magang di bengkel-bengkel kita. Jumlah ada sekitar 325 orang yang akan bekerja sampai Lebaran nanti, artinya ini akan menambah main power, meski tidak pegang pegang motor atau hanya sebagai asisten mekanik," demikian Satyo. [isa/sjt]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- HET LPG 3 Kg Alami Penyesuaian, Pj Gubernur Adhy: Upaya Jaga Stabilisasi Stok di Jatim
- Program Merdeka dan Akademi, Cara Apindo Wujudkan UMKM Indonesia Bersaing di Pasar Global
- Trichokompos, Upaya PJB Dongkrak Penjualan Petani Kopi Andungbiru
