Partai Demokrat mengklaim bahwa Susilo Bambang Yudhoyono sudah melakukan terobosan mengembangkan ekonomi kreatif sejak tahun 2006. Hal itu dikatakan oleh Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto, menanggapi statemen ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Erick Thohir yang menyebut Jokowi adalah presiden pertama yang memperhatikan industri kreatif.
- Pemprov Kalteng Lirik Strategi Pengendalian Inflasi Jatim, Pj Gubernur Adhy Sebut Pentingnya 4K
- Pemprov Jabar dan bank bjb Gelar Panen Raya Petani Milenial di Karawang
- Pemkot Madiun Apresiasi BUMN Madiun Raya Dukung Santripreneur Indonesia
Tidak cukup sampai di situ. Di tahun 2008, SBY juga meluncurkan cetak biru Pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia 2025 dan Pengembangan 14 Subsektor Industri Kreatif Indonesia. Selain itu, juga ada pencanangan Indonesia Kreatif 2009.
Jadi tidak paham atau tidak jujur?†tanya kepada Erick.
Didik kembali menjelaskan bahwa SBY juga telah menggelar Pekan Produk Kreatif dan Pameran Ekonomi Kreatif sejak tahun 2009. Bahkan gelaran itu dilakukan rutin setiap tahun.
Erick Thohir sempat mengklaim bahwa Presiden Jokowi merupakan presiden pertama yang perhatian pada industri kreatif di Indonesia. Dia menganggap pihak lain yang mengaku-ngaku menjadi inisiator industri kreatif di Indonesia sebagai hal yang aneh.
"Pak Jokowi sebagai presiden yang pertama kali melakukan ada sebuah badan industri kreatif. Beliau yang pertama kali jadi kalau ada yang ngaku-ngaku ya agak aneh," katanya di Epiwalk, Kawasan Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (17/11) lalu. [bdp]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Jaman SBY Debt to GDP Sudah Turun, Era Jokowi Utang Negara Naik Lagi
- Pro AVL Indonesia 2023, Hadirkan Pameran Audio Visual dan Lighting Terbesar di Indonesia yang Diikuti 10 Negara
- Gubernur Khofifah Luncurkan KUR Khusus Petani Tebu Jatim, Optimis Wujudkan Percepatan Swasembada Gula Nasional